Abdullah Bin Ummi Maktum dan Iblis, Kisah Teladan Sahabat Rasulullah SAW

- 31 Agustus 2022, 05:00 WIB
Ilustrasi Perang Badar
Ilustrasi Perang Badar //Pixabay.com/Devanath.

"Wahai saudaraku, siapakah namanu? Aku ingin mengetahuinya agar bisa mendoakanmu kepada Allah SWT?" Namun orang ini tdk mau memberi jawaban sehingga Abdullah bin Umi Maktum berkata, "Aku tak mau engkau menolongku lagi karena kau tak mau didoakan,".

Akhirnya, pemuda tersebut memperkenalkan diri."Wahai Abdullah Ummi Maktum, ketahuilah sesungguhnya aku adalah iblis."

Abdullah tersentak, "Kalau memang iblis, mengapa engkau menolong dan mengantarku ke masjid? Bukannya engkau harus mencegahku ke sana?"

Maka iblis menjawab, "Wahai Abdullah Ummi Maktum, masih ingatkah engkau saat hendak ke masjid dan engkau tersandung batu? Aku tidak ingin hal itu terulang lagi. Sebab, lantaran engkau terjatuh, Allah telah mengampuni dosamu yang separuh. Aku takut kalau engkau tersandung lagi, Allah akan menghapuskan dosamu yang separuhnya lagi sehingga terhapuslah dosamu seluruhnya. Maka, sia-sialah kami setan menggodamu selama ini,” jawab iblis tersebut.

Sebagai orang yang taat Abdullah bin Umi Maktum memiliki cita-cita mati syahid dalam sebuah pertempuran, namun tidak mudah dengan kondisinya yang tidak memungkinkan untuk melihat musuh, sehingga kesempatan ia mendatangi perang baru bisa terlaksana pada Perang Qadisiyyah, dengan membawa bendera hitam dan memakai baju perang.

Bahkan dikisahkan ia berhasil membunuh musuh. Namun setelah kepulangannya dari peperangan itu, di Madinah ia wafat yang waktunya berjarak sebentar sebelum wafatnya Umar bin Khattab.

Rasulullah SAW. sangat memuliakannya, selain sebagai muadzin, beliau juga pernah memberinya tugas menjadi imam shalat, yaitu disaat Rasulullah SAW pergi berperang bersama sahabat yang lainnya.

Ibnu Ummi Maktum Al-Qurasyi Al-Amiri. Nama aslinya masih diperselisihkan. Penduduk Madinah mengatakan namanya adalah Abdullah bin Qais bin Zaidah bin Al-Asham bin Rawahah Al-Qurasyi Al-Amiri. Sedangkan penduduk Irak menamainya Amr.

Ibunya adalah Ummi Maktum yang memiliki nama asli Atikah binti Abdillah bin Ankatsah bin Amir bin Makhzum bin Yaqadhah Al-Makhzumiyah.***

Halaman:

Editor: Syiffa Ryanti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x