Buka IEMS 2022, Menhub Ajak Masyarakarat Dukung Percepatan Program KBLBB

- 29 September 2022, 07:39 WIB
Wuling Hadirkan Konsep Almaz Hybrid di IEMS 2022 / ANTARA
Wuling Hadirkan Konsep Almaz Hybrid di IEMS 2022 / ANTARA /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah terus berupaya melakukan akselerasi program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Komitmen pemerintah tersebut diwujudkan melalui program konversi motor BBM ke motor listrik, sehingga bisa mengakselerasi penggunaan motor listrik di masyarakat.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam sambutan pembuka Indonesia Electric Motor Show IEMS 2022 menjelaskan, dibutuhkan kolaborasi bersama untuk bisa mengakselerasi program KBLBB. Menurutnya, sektor transportasi merupakan penyangga perekonomian Indonesia saat ini, maka dengan beralih ke transportasi yang berbasis energi bersih mampu sekaligus mewujudkan cita-cita transisi energi.

IEMS 2022 berlangsung sejak tanggal 28 sampai 30 September 2022, di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. 

“Pemerintah berupaya penuh untuk bisa mengakselerasi KBLBB ini. Kita harus menguatkan kolaborasi untuk bisa membawa sektor transportasi ke arah yang lebih bersih. Ini merupakan langkah keberlanjutan yang harus terus kita gaungkan bersama-sama,” ungkap Budi Karya Sumadi, Rabu, 28 September 2022.

Budi Karya Sumadi menilai dengan adanya program KBLBB ini juga turut mendorong geliat inovasi dalam negeri. Dengan adanya program KBLBB ini maka inovasi dalam negeri berlomba untuk menciptakan teknologi kendaraan listrik yang lebih mudah diaplikasikan dan tentu saja lebih ekonomis.

Sementara itu, Staf Ahli Menteri ESDM, Sripeni Inten Cahyani memastikan dengan adanya langkah bersama dalam mengkampanyekan kendaraan listrik bisa mengurangi beban APBN sekaligus upaya bersama dalam mengurangi emisi karbon.

“Kementerian ESDM meyakini, konversi motor ini maupun peralihan dari kendaraan berbasis BBM ke kendaraan berbasis listrik ini akan berdampak signifikan secara langsung mengurangi BBM dan emisi CO2, dan mampu membantu penyerapan listrik,” ujar Inten.

Secara terpisah, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memastikan dalam mendukung KBLBB di Indonesia, PLN akan terus meningkatkan ketersediaan infrastruktur kelistrikan. Infrastruktur tersebut tak hanya pasokan listrik yang andal tetapi juga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Hari ini PLN sudah mengoperasikan 150 SPKLU di seluruh Indonesia. Ketersediaan SPKLU ini akan terus kami tingkatkan untuk memenuhi antusiasme masyarakat dalam menggunakan kendaraan listrik,” ujar Darmawan.

Selain itu, PLN akan terus membuka ruang kolaborasi bersama untuk bisa meningkatkan infrastruktur kelistrikan khusus untuk kendaraan listrik. Saat ini PLN menawarkan partnership bisnis SPKLU yang menjadi ceruk bisnis baru di masa mendatang.

Halaman:

Editor: Syiffa Ryanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah