BLACKPINK: “Grup Pop Terbesar di Dunia”

13 November 2020, 13:23 WIB
BLACKPINK di Golden Disc Awards 2019. /Newsenstar1, CC BY 3.0 <https://creativecommons.org/licenses/by/3.0>, via Wikimedia Commons/

PORTAL BANDUNG TIMUR – BLACKPINK berhasil mencapai posisi puncak pada daftar Pop Star Power Ranking, mengalahkan grup asal Korea Selatan lainnya, BTS, yang memegang posisi puncak pada bulan lalu. Popularitas BTS mengalami penurunan bulan ini dan jatuh ke posisi 10.

Pop Star Power Ranking, daftar ranking musisi dari seluruh dunia terbitan perusahaan media multinasional asal Amerika Serikat, Bloomberg, menobatkan BLACKPINK sebagai “grup pop terbesar di dunia”.

Pop Star Power Ranking didasari enam kriteria kunci: penjualan ticket, penghasilan konser, penjualan album, streaming Spotify, interaksi Instagram, dan views pada YouTube.

Sebelum hadirnya internet, kelompok musik sangat tergantung kepada radio, televisi, dan konser untuk memperoleh basis penggemar di belahan dunia lain.

Namun kehadiran media sosial dikombinasi dengan distribusi global dari YouTube dan Spotify, membuat musisi asal Korea Selatan mampu menguasai tangga lagu di benua Amerika.

Baca Juga: GFRIEND Comeback Show Walpurgis Night

Baca Juga: Pendapatan Selangit Para Idol K-Pop Yang Merangkap Sebagai Youtuber

Baca Juga: 15Minutes4me TikTok, Sisi Positif Media Sosial ?

Meski pandemi global Covid-19 membatasi promosi langsung dalam bentuk konser, namun kehadiran BLACKPINK di dunia maya mampu mengalahkan musisi-musisi ternama pun dari seluruh dunia.

Di YouTube, akun resmi BLACKPINK memiliki lebih dari 52 juta subscriber dan video-videonya telah ditonton lebih dari 13 milyar kali.

Amerika Serikat, Brazil, dan Meksiko merupakan tiga dari top enam pasar lagu “Lovesick Girls” milik BLACKPINK di Spotify.

Baca Juga: Marak Penipuan Lewat Media Daring

Baca Juga: 83 Karyawab BJB Serang Terpapar Covid-19

Baca Juga: Big Hit Entertainment Family Concert Tanpa Kehadiran SEVENTEEN

“Bahasa bukan lagi merupakan rintangan pada dunia zaman sekarang. K-Pop telah berhasil mendobrak masuk ke dalam kebudayaan mainstream,” ujar Jeremy Erlich, VP Music di Spotify. (adi hermanto)***

Editor: Agus Safari

Tags

Terkini

Terpopuler