Jadwal Sholat dan Imsyakiyah untuk Kota Bandung dan sekitarnya 27 Ramadan 1444 Hijriah Selasa 18 April 2023

- 18 April 2023, 04:38 WIB
Ilustrasi Malam Lailatul Qadar. Malam itu sangat tenang, lalu keesokan harinya matahari terbit seakan tanpa sinar.
Ilustrasi Malam Lailatul Qadar. Malam itu sangat tenang, lalu keesokan harinya matahari terbit seakan tanpa sinar. /Foto : Pixabay/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam bersabda yang artinya; "Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan di hari tinggal sembilan atau tinggal tujuh, atau tinggal lima,”

“Tinggal 9 hari lagi berarti tanggal 21 Ramadan, 7 hari lagi tanggal 23 Ramadan dan 5 hari lagi tanggal 25 Ramadan.  Bila berdasarkan hadist Bukhari tersebut, sudah barang tentu malam Lailatul Qadar tersebut telah berlalu karena hari ini telah memasuki hari ke 27 Ramadan, namun demikian ada banyak pendapat dan tafsir bahwa malam Lailatul Qadar hadir pada malam-malam ganjil di 10 hari terakhir, dan bila berpegang pada pendapat ini maka masih ada dua hari kesempatan malam ganjil, yaitu malam ini 27 Ramadan dan lusa 29 Ramadan,” ujar Ustad Didi Saefulloh  seorang pemuka agama di Palasari Kecamatan Cibiru Kota Bandung

Al-Imam as-Syafi'i mengemukakan bahwa dalam malam ganjil pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan ada yang menduga malam itu terjadi di malam ke-27. Bahkan disejumlah negara muslim Ihtifal Ilailatil Qadar diselenggarakan setiap malam ke-27, seperti halnya di Masjidil Haram,  Khotmil quran dilakukan di malam ke-27.

“Ada juga ulama yang mencoba menerka, malam ke-27 adalah malam yang dimaksud karena Al-Qur’an surat Al-Qadr yang menjelaskan tentang Lailatul Qadar, terdiri dari 30 kata dan kata yang ke-27 adalah 'hiya' yang merupakan kata ganti dari Lailatul Qadar. Dalam surah Al Qadr ayat ke 5 Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman  yang artinya, Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar,” ujar Ustad Didi Saefulloh mengutip firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala dalam surah  Al-Qadr.

Tentang firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dalam surah Al Qadr ayat ke 5 inipun menurut Ustad Didi Saefulloh, ditafsirkan sebagai tanda-tanda Lailatul Qadar. Malam itu sangat tenang, lalu keesokan harinya matahari terbit seakan tanpa sinar.

“Walaupun hadist-hadist itu sahih dan harus kita yakini, tapi boleh jadi itu terikat dengan pengalaman pada masa Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam. Sebab tanda-tanda fisik itu dipengaruhi oleh faktor-faktor alamiah yang terjadi dalam situasi perubahan iklim tidak menentu, maka perubahan fisik itu tidak lagi dapat menjadi pedoman. Terlepas dari semua tafsir dan pendapat, kebenaran hanya milik Allah Subhanahu Wa Ta’ala semata,” ujar Ustad Didi Saefulloh.

Hal yang harus dilakukan dalam mengisi sisa hari-hari Ramadan adalah dengan semakin memaksimalkan dan meningkatkan ibadah di malam-malam penghujung Ramadan, kita bisa juga menunaikan shalat tarawih, qiyamullail sepanjang malam, membaca Al-Qur’an, berdzikir dan bertaqarrub kepada Allah subhanahu wata’ala.

 Suatu ketika, Aisyah Rardhiyallahu ‘Anhu pernah bertanya kepada Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam, ”Katakan padaku wahai Rasulullah, apa pendapatmu, jika aku mengetahui suatu malam adalah lailatul qadar. Apa yang aku katakan di dalamnya?”

Beliau menjawab, “Katakanlah (pintalah): Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni’ ''Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku."

“Semoga Allah Subhanahu WaTa’ala memberikan pantulan cahaya-Nya kepada kita semua, mengaruniakan laylatul qadr kepada kita yang akan memberikan kedamaian ke dalam hati sehingga kita dapat meninggalkan Ramadhan dengan keadaan yang lebih baik dibanding sebelumnya,” pungkas Ustad Dido Saefulloh. Berikut ini jadwal Sholat dan Imsakiyah untuk wilayah Kota Bandung dan sekitarnya 27 Ramadan 1444 Hijriah Selasa 18 April 2023.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x