FOA Mengapresiasi Perhutanan Indonesia

- 2 Januari 2021, 22:08 WIB
Richard Trenchard, FOA Representative ad interim for Indonesia mengapresiasi Perhutanan Indonesia pada   acara Refleksi: SOIFO 2020, Hints dan Seek 2021, di Jakarta.   
Richard Trenchard, FOA Representative ad interim for Indonesia mengapresiasi Perhutanan Indonesia pada   acara Refleksi: SOIFO 2020, Hints dan Seek 2021, di Jakarta.   /foto humas kemenlhk /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kemajuan perhutanan Indonesia tahun 2020 diapresiasi Organisasi Pangan dan Pertanian (Food and Agriculture Organization/FAO) yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Pendekatan dilakukan pemerintah Indonesia yang memiliki 120 juta ha, termasuk 93 juta ha tutupan pohon, merupakan keberhasilan luar biasa.

Disampaikan secara komprehensif FOA Representative ad interim for Indonesia Richard Trenchard,  bahwa fakta keberhasilan pemerintah Indonesia dalam acara Refleksi: SOIFO 2020, Hints dan Seek 2021, di Jakarta.

Baca Juga: Ini, Pemain Manchester United Yang Akan Segera Hengkang

Pemerintah Indonesia berhasil menggabungkan komitmen internasional dan nasional yang kuat, Undang-undang yang kuat, penggunaan solusi digital inovatif untuk mendorong kebijakan dan pengambilan keputusan berbasis bukti.

Juga pengaturan tata kelola yang sangat berkembang yang melibatkan semua tingkat pemerintahan, serta komitmen kuat memberi solusi berorientasi komunitas dan hal ini tersajikan secara baik dalam State of Indonesia’s Forests 2020. 

"Status Hutan Indonesia 2020 merupakan laporan yang sangat signifikan, ekspresi jelas dari komitmen Kementerian terhadap transparansi, benar-benar tepat waktu dan ditulis dengan sangat baik. Poin terakhir ini penting, artinya laporan tersebut dapat dibaca secara nasional dan internasional. Dan itu perlu dibaca," tegas Richard Trenchard, sebagaimana dikutip dari laman menlhk.go.id.

Baca Juga: Donny van de Beek Menjadi ‘Tawanan’ Solskjaer

Kemajuan perhutanan Indonesia menurut Richard Trenchard, tersaji dalam tujuh bab SoIFO 2020, berisikan sejumlah besar data terkini, menggunakan serangkaian alat dan analitik mutakhir.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: menlhk.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah