Realisasi Pemulihan Ekonomi Nasional 2021 Kemensos Capai 97,83 Persen dari Pagu Anggaran Rp101 Triliun

- 4 Januari 2022, 00:04 WIB
Warga mendapat beras bantuan usai menjalani vaksin beberapa waktu lalu.  Realisasi Pemulihan Ekonomi Nasional Kementerian Sosial selama 2021mencapai 97.83 persen.
Warga mendapat beras bantuan usai menjalani vaksin beberapa waktu lalu. Realisasi Pemulihan Ekonomi Nasional Kementerian Sosial selama 2021mencapai 97.83 persen. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Realisasi Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Kementerian Sosial (Kemensos) selama tahun 2021 telah mencapai 97.83 persen. Realisasi dilaksanakan dalam lima program setara dengan uang senilai Rp100.29 triliun dari pagu Rp101.4 triliun.

"Kontribusi Kemensos dalam program PEN tahun 2021 direalisasikan dalam lima program yaitu Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako/BPNT Reguler, Kartu Sembako/BPNT PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) atau Bansos Usulan Daerah, Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Sembako Kemiskinan Ekstrem," kata Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam keterangannya Senin 3 Januari 2022.

Sebagaimana dikutip dari laman kemensos.go.id, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan bahwa penyaluran bansos program PEN tahun 2021 telah mencapai Rp100.290.493.900.000 yaitu 97.83 persen selama setahun terakhir. "Selama tahun 2021, kami terus mengakselerasi penyaluran, berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan bank penyalur,” kata Tri Rismaharini.

Baca Juga: Maksa Lakukan Perjalanan Luar Negeri, Ini Lokasi Karantina

Bansos dalam program PEN menurut Tri Rismaharini, diharapkan dapat menggerakkan perekonomian masyarakat. “Oleh karena itu, kepada KPM kami minta menggunakan bantuan untuk kebutuhan yang bermanfaat,” tambah Tri Rismaharini.

Ditegaskan Tri Rismaharii, PKH menjangkau 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan anggaran Rp28 triliun dan realisasinya mencapai Rp27,9 triliun atau sekitar 98,66 persen. Sementara, Kartu Sembako/BPNT Reguler menjangkau 18,8 juta KPM dengan anggaran Rp48,69 triliun telah mencapai realisasi Rp47,8 triliun atau 98,69 persen.

"Untuk program Kartu Sembako/BPNT PPKM (Usulan Daerah) yang menjangkau 5,9 juta KPM dengan anggaran Rp7.080.000.000.000 telah direalisasikan Rp6.809.648.400.000 96,18 persen," jelas Tri Rismaharini

Kemudian untuk Program Bantuan Sosial Tunai (BST) menjangkau 10 juta KPM dengan anggaran Rp17.322.887.400.000 telah mencapai realisasi Rp16.631.319.300.000 yaitu 96,01 persen. Dan untuk Bantuan Sembako Kemiskinan Ekstrem yang menjangkau 1.236.895 KPM dengan pagu anggaran Rp1.113.025.500.000, telah salur sebesar Rp1.042.416.000.000 yaitu 93,66 persen. (hp.siswanti)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x