Bansos Beras dan BLT El Nino Untuk Bantu Rakyat Akibat Kenaikan Harga Pangan

- 2 Februari 2024, 16:16 WIB
Ilustrasi Pembagian Bansos Beras di Kelurahan Leuwihgajah Cimahi Jawa Barat
Ilustrasi Pembagian Bansos Beras di Kelurahan Leuwihgajah Cimahi Jawa Barat /May Nurohman

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah telah menyallurkan Bantuan Pangan Non Tunai dalam bentuk Bansos Beras sejak September 2023. Rencananya Penyaluran Bansos Beras akan terus berlanjut hingga Juni 2024.

Presiden Joko Widodo menegaskan, penyaluran berbagai bantuan sosial kepada masyarakat penerima manfaat merupakan salah satu langkah pemerintah dalam memitigasi kenaikan harga pangan yang terjadi di hampir semua negara. Menurutnya, kenaikan harga pangan bukan hanya terjadi di Indonesia, melainkan hampir di seluruh dunia.

"Ya itu yang pertama kita tahu ada kenaikan harga beras di seluruh negara, bukan hanya di Indonesia saja, pertama," ujar Presiden Jokowi kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 2 Januari 2024.

Selain itu, Presiden juga menjelaskan, bansos ada yang diberikan dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) untuk memperkuat daya beli masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu. Ia menjelaskan, bahwa fenomena iklim El Nino telah menyebabkan kekeringan panjang yang berimbas pada naiknya harga pangan dunia.

"BLT itu karena ada El Nino, kemarau panjang sehingga juga ini untuk memperkuat daya beli masyarakat sehingga diperlukan," imbuhnya.

Lebih jauh, presiden menambahkan, penyaluran bansos telah melewati mekanisme persetujuan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Menurutnya, pemerintah tidak bisa memutuskan hal tersebut secara sendiri.

"Semuanya, sekali lagi, itu kan sudah lewat mekanisme persetujuan di DPR, APBN itu, jadi jangan dipikir hanya keputusan kita sendiri. Tidak seperti itu dalam mekanisme kenegaraan kita, kepemerintahan kita tidak seperti itu," pungkasnya.***

Editor: Syiffa Ryanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x