Makedonia Utara Mengejutkan, Niat Italia Berangkat ke Piala Dunia Qatar pun Kandas

- 25 Maret 2022, 13:30 WIB
Kesedihan supporter Italia setalah menyaksikan tim kesayangannya kalah oleh Makedonia Utara
Kesedihan supporter Italia setalah menyaksikan tim kesayangannya kalah oleh Makedonia Utara /

PORTAL BANDUNG TIMUR - Banyak hal yang mengejutkan dalam sepakbola. Niat sang juara Eropa, Italia berangkat ke Piala Dunia Qatar akhirnya kandas setelah kalah 0-1 atas Makedonia Utara pada semifinal playoff Jumat dini hari. Gol menit tambahan waktu yang dicetak dariAleksandar Trajkovski dari luar kotak penalti, membuat Makedonia Utara meraih kemenangan sekaligus membuat lesu para pemain Italia di hadapan para pendukungnya.

Dari statistik pertandingan Italia sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan. Selama 2 kali 45 menit, Italia terus menggempur kubu pertahanan Makedonia Utara. Tercatat tembakan Italia sebanyak 32 kali, dan makedonia hanya 4 kali. dari jumlah tersebut, tembakan ke arat target Italia sebanyak 5 kali dan makedonia 2 kali.

Demikian pula dengan sepak pojok. Italia mendapat kesempatan mencetak gol dari sepak pojok sebannyak 16 kali, namun tak satu pun peluang yang membuahkan hasil. Sedangkan Makedonia Utara, tidak sekalipun mendapat kesempatan mencetak gol dai sudut lapangan.

Baca Juga: Lawan Persik Kediri, Laga Penentu Persib Bandung Menuju Piala AFC 2023

Pemain belakang Italia, Giorgio Chiellini mengaku dirinya sangat kecewa atas kekalahan tersebut. "Ada kekecewaan besar, bahkan hari ini kami sudah memainkan permainan yang bagus tetapi kami tak kunjung bisa mencetak gol. Dari September hingga hari ini kami membuat kesalahan dan kami harus menghadapi akibatnya," sambung dia seperti dikutip Reuters.

Sementara itu, Gelandang Marco Verratti mengatakan, gol Makedonia Utara pada waktu tambahan adalah sungguh bagai mimpi buruk.

"Grup ini punya peluang besar dalam Piala Dunia, kami memasuki laga ini berbekal rekor tak terkalahkan, jadi sulit menerima apa yang terjadi malam ini," pungkasnya Verratti.

Italia tidak lolos Piala Dunia 2018 yang saat itu pertama kali terjadi sepak 1958.***

Editor: Syiffa Ryanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah