Kemenag Gelar Uji Kesetaraan Bagi Santri Pondok Pesantren Salafiyah

- 13 Mei 2023, 23:50 WIB
Pemerintah melalui Kementerian Agama akan menyelenggarakan Uji Kesetaraan untuk santri Lembaga Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah.
Pemerintah melalui Kementerian Agama akan menyelenggarakan Uji Kesetaraan untuk santri Lembaga Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah. /Portal Bandung Timur/hp siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah melalui Kementerian Agama akan menyelenggarakan Uji Kesetaraan (UK) untuk santri Lembaga Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS). Tahun 2023 tercatat sebanyak 36.604 santri berasal dari 833 Lembaga PKPPS Pendaftar akan mengikuti Uji Kesetaraan.

“Uji Kesetaraan bertujuan untuk menyetarakan hasil pendidikan nonformal dengan hasil pendidikan formal, sekaligus menjamin pemenuhan akses peserta didik pendidikan nonformal terhadap penyetaraan hasil belajar,” terang Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghafur, di Jakarta, dalam keterangan persnya.

Dikatakan Waryono Abdul Ghafur, Uji Kesetaraan diselenggarakan Pemerintah melalui Kemenag bertujuan untuk mengukur tingkat kualitas peserta didik pendidikan kesetaraan. "Demi suksesnya UK ini, dibutuhkan kerja sama dan dukungan fasilitas yang baik secara maksimal, karena kondisi keterbatasan waktu dan sarana-prasarana yang ada," ujar Waryono Abdul Ghafur.

Baca Juga: Wagub Jabar Minta Ponpes Liburkan Santri Lebih Awal

Pelaksanaan Uji Kesetaraan menurut Waryono Abdul Ghafur akan dilaksanakan pada Lembaga Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) yang terakreditasi. “Sementara lembaga PKPPS yang terakreditasi belum banyak, semoga UK ini berjalan baik dan lancar," tegas Waryono Abdul Ghafur.

Sementara Kasubdit Pendidikan Kesetaraan, Rahmawati menyampaikan bahwa data tahun 2023, jumlah santri  yang mengikuti Uji Kesetaraan sebanyak 36.604 santri. “Mereka berasal dari 833 Lembaga PKPPS Pendaftar, dengan angka prediktif ini terdiri dari 2.349 pendaftar santri Ula, 23.791 pendaftar santri Wustha, dan 10.464 pendaftar santri Ulya," terang Rahmawati.

Ditambahkan Rahmawati  Ujian Kesetaraan akan diikuti oleh peserta didik pada pendidikan kesetaraan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Salafiyah atau PPS. Ujuan Keseteraan dilaksanakan pada 13 hingga 14 Mei 2023 untuk Jenjang Ulya atau setara SMA/MA, 20 hingga 21 Mei untuk Jenjang Ula  atau setara SD/MI dan Jenjang Wustha atau setara SMP/MTs.

Baca Juga: Kita Jaga Kyai Digelar Baznas dan Kemenag Jabar, 810 Kyai dan 1.211 Santri Santriwati di Vaksin

"Persiapan yang perlu diperhatikan dalam Uji Kesetaraan PKPPS ini adalah persiapan sistem pembelajaran di satuan pendidikan. Kemudian pendataan yang valid, dan partisipasi sarana prasarana yang memenuhi persyaratan," kata Rahmawati.

Selain itu, menurut Rahmawati, perlu juga data peserta Uji Kesetaraan PKPPS yang presisif. Karena, data dasar yang akurat mengenai PKPPS menjamin kualitas pelaksanaan dan hasil Uji Kesetaraan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x