PORTAL BANDUNG TIMUR -
Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membangun dua proyek di tahun 2021 yang ditargetkan dapat menggerakkan perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid-19. Kedua proyek tersebut adalah pembangunan jembatan penghubung antara Bojongmangu-Karawang dan pengembangan Kawasan Wisata Pantai Bungin, Desa Pantai Bakti Kecamatan Muaragembong.
Baca Juga: Wisatawan ke Puncak Harus Kantongi Hasil Rapid Antigen
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi mengatakan anggaran kedua proyek tersebut berasal dari dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Pemprov Jawa Barat tahun 2021, sebesar 60 Milliar Rupiah dengan bunga nol persen. "Jadi anggaran yang Rp 60 miliar, bagi dua, Rp 30 miliar untuk pembangunan kawasan wisata Pantai Bungin dan Rp. 30 miliar untuk Jembatan Bojongmangu Karawang, Pemda Bekasi hanya mengerjakan saja, DED-nya sudah disiapkan oleh Pemprov Jawa Barat," ” terang Dedy Supriyadi usai acara vidcon bersama Gubernur Jawa Barat di Command Center, Gedung Diskominfosantik Kabupaten Bekasi.
Baca Juga: ASN Terbaik Dan Penerima Bantuan Pendidikan Kota Bekasi
Dikatakan Dedy Supriyadi, pada prinsipnya proyek tersebut diharapkan dapat menggerakkan perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid-19 yang belum juga usai. “Dibangunnya jembatan Bojongmangu-Karawang dapat meningkatkan perekonomian warga di kedua daerah, demikian juga pembangunan destinasi wisata Pantai Bungin diharapkan bisa menggerakkan perekonomian masyarakat. Nanti ada tiket masuk, warga dapat berjualan di lokasi wisata dan juga penyerapan tenaga kerja," ujar Dedy Supriyadi.
Baca Juga: UMKM Harus Bisa Berdaya Saing Secara Global
Dijelaskan Dedy Supriyadi, dana Rp 60 miliar yang diterima Pemkab Bekasi merupakan bagian dari pinjaman pemulihan ekonomi nasional (PEN) Pemprov Jawa Barat tahun 2021 sebesar Rp 2,2 triliun dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan dari total pinjaman tersebut, sebesar Rp 800 miliar dipinjamkan ke kota/kabupaten sebagai upaya menggerakkan perekonomian di tengah pandemi Covid-19. (jodi prabowo)***
Baca Juga: BI Ajak Generasi Milenial Jadi Agen Perubahan UMKM