Baca Juga: Indonesia Food Innovation Tingkatkan Kapabilitas IKM
Modus operandi yang dilakukan pelaku kepada korban dengan mengiming-imingi nilai bagus dan diberi uang jajan. Pelaku juga meminjamkan handphonenya untuk dipakai korban bermain game.
Pelaku kemudian mengajak korban ke ruang kelas kosong disitulah pelaku melakukan aksinya. Pelaku juga mengancam para korbannya untuk tidak melaporkan kejadian tersebut dan akan memberi nilai jelek serta tidak naik kelas bila melaporkan ke orang lain.
Kelakuan pelaku terbongkar ketika salah satu orang tua korban curiga terhadap tingkah laku anaknya yang sering mengaku sakit pada bagian anusnya. Setelah didesak akhirnya mengaku kalau gurunya melakukan perbuatan tidak senonoh. (dani jatnika)***