Berenang di Muara Palangpang, Hingga Kini Fauzi Bocah 5 Tahun Entah Kemana

- 27 Oktober 2021, 06:30 WIB
Ilustrasi anak tenggelam.
Ilustrasi anak tenggelam. /Pixabay/Pexel/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Berenang di muara sungai Palangpang kawasan Geopark Ciletuh, Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat pada sore hari  lima orang anak terbawa arus sungai. Empat orang anak berhasil diselamatkan dan Insan Fauzi yang baru berusia 5 tahun hingga kini belum diketemukan.Geopark Ciletuh

“Kami menerima laporan dari warga pada sore sekitar pukul 16.25 WIB bahwa ada lima orang anak. Kami langsung meluncur ke TKP (tempat kejadian perkara), dan ternyata empat orang anak sudah berhasil diselamatkan warga yang kebetulan sedang berada di lokasi, jadi yang belum diketemukan tinggal seorang anak lagi,” terang Kepala Satuan (Kasat) Polisi Air (Polair) Polres Sukabumi, AKP Tri Andri Affandi kepada wartawan.

Sebagaimana keterangan dari sejumlah warga, menurut Tri Andri Affandi, kejadian berawal saat kelima anak sedang mandi dan berenang di muara sungai Palangpang. “Kemungkinan terjadi arus dalam yang membuat anak-anak terseret arus,” ujar Tri Andri Affandi.

Baca Juga: Tarif Parkir di Kota Bandung Akan Naik 50 Persen

Warga yang berada disekitar lokasi langsung melakukan penyelamatan. “Empat anak berhasil diselatatkan, sementara seorang anak atas nama Fauzi hingga semalam belum kunjung diketemukan,” ujar Tri Andri Affadi.

Sementara, Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi Okih Fajri mengatakan, kemungkinan korban Fauzi warga Kampung Palangpang RT 02/11, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi terbawa arus dalam disekitar lokasi. “Kemungkinan besar masih berada dilokasi kejadian terbawa arus dalam, tapi ada kemungkinan juga terbawa arus ke laut,” ujar Okih Fajri.

Baca Juga: Dedi, Keselamatan dan Keamanan Bukan Hanya di Sekolah Tapi Juga di Lingkungan Tempat Tinggal

Upaya pencarian yang dilakukan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Balawista, Sarda, Koramil Ciemas, Satpol Air Palabuhanratu, Posmat TNI AL Ciwaru dan Relawan, berupaya menyisir sekitar lokasi kejadian.

Upaya pencarian yang dilakukan Tim SAR gabungan terkendala cuaca yang sebelumnya cerah berubah turun hujan disertai angin sangat kencang. Pencarian dihentikan dan akan kembali diteruskan pada Rabu 27 oktober 2021 pagi ini. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x