Penguna Jalan Menuju Arah Sumedang dan Garut, Harap Tahu Rekayasa Jalan Hari Ini  di Exit Tol Cileunyi

- 11 Februari 2021, 19:01 WIB
Warga menyeberang jalan sekitar proyek jalan Tol Purbaleunyi yang terhitung Kamis 11 Februari 2021 hari ini dilakukan rekayasa lalu lintas      
Warga menyeberang jalan sekitar proyek jalan Tol Purbaleunyi yang terhitung Kamis 11 Februari 2021 hari ini dilakukan rekayasa lalu lintas     /Portal Bandung Timur/heriyanto

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) RI mulai hari ini, Kamis  11 Februari 2021  melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Purbaleunyi. Tepatnya di Kilometer  155 arah Exit Tol Cileunyi.

Rekayasa lalu lintas dilakukan dalam rangka simulasi pengerjaan proyek Tol Cisumdawu fase III. Direncanakan pengerjaan fase III Cisudawu akan segera dikerjakan pada pekan ini.

Kawaslap fase III Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Bebas Hambatan Cisumdawu, Azis Kurniawan mengatakan,  rekayasa jalan dimulai pukul 10.00 hingga 20.00 WIB.  Namun hanya satu lajur dari total 3 lajur saja yang digunakan.

Namun, katanya,  pengendara masih bisa menggunakan Exit Tol Cileunyi. Hanya, lanjutnya,  kemungkinan akan  mengalami hambatan lalu lintas karena berkurangnya lajur tol.

Baca Juga: Deretan Tiang di Jalan Soekarno Kabupaten Sumedang Ditabrak Truk dan Terguling, Tukang Baso Tewas

"Rekayasa lalin dari Tol Purbaleunyi KM 155, ambil satu lajur untuk disimulasi yang semulanya lajur dari Pasteur ke Cileunyi itu 3, untuk simulasi ambil lajur kiri jadi akan digunakan 2 lajur saja," ungkap Azis Kurniawan. 

Menurut Azis Kurniawan,  apabila saat pelaksanaan rekayasa terjadi kemacetan lalu lintas yang panjang, maka pelaksanaan rekayasa tersebut dapat dihentikan lebih cepat dari jadwal semula.

"Jika lalu lintas tinggi, kita lihat saja  worst case scenario agar bisa melakukan langkah antisipasi dan pencegahan. Jika  terburuknya sudah bisa kita solusikan berarti di hari biasa tidak ada masalah," katanya.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah