Sementara itu, Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan, kunjungan Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono adalah untuk memastikan bahwa jalur sudah dilakukan pengecekan. "Kemudian sebagai informasi untuk Polresta Bandung beserta jajarannya ada delapan titik pengecekan," kata Hendra Kurniawan di Pos Lantas Tangguh Cileunyi.
Ditegaskan Hendra Kurniawan, tidak ada mudik pada musim Lebaran Idulfitri tahun ini. "Keluar tol dan diindikasikan mudik akan dikembalikan, mulai berlaku sejak tanggal 6 sampai 17 Mei 2021," katanya.
Baca Juga: Ditunda, Moto GP Mandalika 2021
Kapolresta Bandung Hendra Kurniawan memperkirakan mulai tanggal 1 sampai 5 Mei 2021 akan terjadi peningkatan volume kendaraan. Tetapi sudah diantisipasi oleh jajaran kepolisian dari Polresta Bandung.
"Setelah tanggal 6 Mei sudah tidak boleh ada mudik. Kalau ada indikasi mudik akan kita kembalikan," kata Kombes Pol Hendra Kurniawan.
Menurut Hendra Kurniawan, masyarakat yang melakukan mudik awal, seperti yang diketahui bersama belum ada larangan. "Mungkin kita memberikan imbauan, disaat mereka mudik dipastikan dalam kondisi sehat," katanya.
Ia mengatakan, selain delapan pos pengamanan dengan tujuan untuk mengembalikan para pemudik, sejumlah titik yang menjadi jalan alternatif di wilayah hukum Polresta Bandung juga akan dijaga oleh jajaran petugas.
Baca Juga: Kemenparekraf Terus Monitoring Pilot Project TCA Bali-Batam-Bintan
"Di sini pun di Pos Lantas Tangguh Cileunyi dibagi tugas tiga shif, dan satu shif sebanyak 33 orang petugas yang berjaga," katanya.
Menurutnya, cukup banyak petugas yang disiagakan di Pos Lantas Tangguh Cileunyi itu, mengingat pola kerjanya 24 jam.