Sering Tergenang Air, Warga Keluhkan Jalan Desa Sukamaju Majalaya  

- 29 Mei 2021, 23:38 WIB
Jalan Desa Sukamaju Kecamatan Majalaya yang sudah lama mengalami rusak dan tidak kunjung diperbaiki.
Jalan Desa Sukamaju Kecamatan Majalaya yang sudah lama mengalami rusak dan tidak kunjung diperbaiki. /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kerusakan parah dua ruas jalan di Desa Sukamaju Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung dikeluhkan para pengendara yang kebetulan lewat di jalur jalan. Kerusakan jalan itu merupakan akses jalan kabupaten yang menghubungkan antar desa dan kecamatan. 

Pantauan Portal Bandung Timur, Sabtu 29 Mei 2021 kerusakan jalan sangat kentara terlihat di ruas Jalan Leuwidulang-Cimaranggi Desa Sukamaju. Akses jalan yang mengalami kerusakan cukup parah, hingga terlihat menjadi kubangan dan genangan air itu karena kondisi jalan yang berlubang. 

Akses jalan yang mengalami kerusakan itu yang menghubungkan Desa Sukamaju dengan Desa Mekarsari Kecamatan Ciparay, yang setiap hari banyak dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. 

Kondisi serupa akses Jalan Balekambang-Radug Desa Sukamaju, yang menghubungkan Kampung Kukun Desa Padamulya Kecamatan Majalaya. Di akses jalan kabupaten itu banyak terdapat lubang besar yang berisi genangan air disaat turun hujan. 

Baca Juga: Sekolah di Cimahi Adakan Acara Bagi Raport dan Perpisahan, Ya Dibubarkan Satgas Covid-19

Karena kondisi jalan yang rusak membuat para pengendara tak nyaman, dan khawatir terjadi rawan laka lantas. Sejumlah pengendara yang rutin memanfaatkan akses jalan tersebut untuk aktivitas sehari-hari, berharap jalan segera diperbaiki untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat. 

"Jalan ini (Jalan Leuwidulang-Cimaranggi) sudah lama rusak. Kondisinya sudah sangat parah dan berlubang. Kalau hujan turun, sudah pasti terlihat menjadi kubangan air," keluh Agus, pengendara roda dua kepada Portal Bandung Timur. 

Ia berharap jalan itu segera diperbaiki untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat. "Saya berharap, jalan ini dibangun dengan cara dibeton, supaya tahan lama. Beda dengan cara dihotmik, cepat rusak," katanya.

Baca Juga: Jadi, Pengrajin Tempe dan Tahun Lakukan Aksi Mogok Tiga Hari ke Depan

Sama halnya yang dikatakan Mardiana, ketika mengendarai sepeda motor. Ia mengeluhkan jalan berlubang karena mengalami kerusakan. "Jalannya rusak, dan banyak lubang yang terisi genangan air. Bagusnya cepat diperbaiki," ucapnya. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah