Jalan Suci Bandung Sejak Pagi Mengular, Ini Penyebabnya

PORTAL BANDUNG TIMUR – Jalan Suci atau Jalan PHH Hasan Mustofa Kota Bandung sejak Kamis 4 Januari 2024 pagi hingga menjelang siang terjadi kemacetan. Antrian kendaraan dari arah timur atau Terminal Cicaheum Jalan AH Nasution terjadi akibat adanya truk trontron bermuatan arir mineral naik ke pembatas jalan.

Peristiwa sebelum persimpangan Jalan PHH Hasan Mustofa-Cimuncang Kelurahan Padasukan Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung menurut sejumlah saksi mata terjadi pada pukul 06.05 WIB. Truk  dengan Nopol E9109 E sarat dengan muatan air mineral galon naik ke pembatas jalan hingga posisi terakhir miring ke kiri.

Baca Juga: Teliti Sesar Aktif Cileunyi Tanjungsari, Tim Peneliti ITB Lakukan Kajian Seismologi di Area Gempa Sumedang

Pengemudi truk yang engak disebut Namanya mengatakan bahwa truk yang dikemudikan dirinya tidak terkontrol saat akan melewati lampu setopan Jalan PHH Hasan Mustofa-Cimuncang. “Mungkin karena saya mengantuk jadinya pembatas jalan tidak terlihat,” ujar pengemudi yang diperkirakan berusian 40 tahunan lebih.

Menurut warga sekitar peristiwa naiknya truk ke pembatas jalan di persimpangan Jalan PHH Hasan Mustofa-Cimuncang sering terjadi dan hampir seminggu dua hingga tiga kali kejadian. “Bukan hanya disini saja, tapi juga diprapatan Suci Padasuka, tapi sekarang di Padasuka bagian ujungnya sudah ditinggikan,” ujar Aep pemilik toko filter air yang lokasinya tepat di depan lokasi kejadian.

Baca Juga: Ruas Jalan di Bandung Timur Pagi Hari Macet

Dikatakan Aep, peristiwa yang sering terjadi kendaraan naik ke pembatas jalan di persimpangan  Jalan PHH Hasan Mustofa-Cimuncang diakibatkan tidak tertibnya pengguna jalan dari arah Cicaheum. “Mungkin karena kendaraan dari arah Cicaheum suka melewati pembatas jalan dan makan jalan dari arah Cikutra dikiranya tidak ada pembatas ditengahnya, dan hal ini sering terjadi setiap pagi harti terutama pada jam-jam sibuk pagi atau sore, dan petugas juga membiarkan sudah dianggap bukan pelanggaran,” kata Aep.

Hingga pukul 10.30 WIB truk yang nyangkut di marka pembatas jalan belum ada tanda-tanda akan di evakuasi. Pengemudi terlihat hanya berupaya menyangga bak truk dengan besi untuk dokrak ban agar kendaraan tidak terjungkal dan sesekali menelepon meminta bantuan rekannya.

Akibat peristiwa tersebut pengguna jalan dari arah Cicaheum Jalan AH Nasution harus rela mengantri. Bahkan pada pagi hari antrian panjang terjadi dari dua arah akibat pengguna jalan memperlambat laju kendaraan untuk melihat dan mengambil gambar.***