Presiden Joko Widodo Minta, Kota Bandung Berlakukan Karantina Tingkat RT RW

- 2 Februari 2021, 16:36 WIB
Presiden RI Joko Widodo.
Presiden RI Joko Widodo. /Tangkapan Layar Youtube Kesektariatan Presiden/

PORTAL BANDUNG TIMUR- Pemerintah Kota Bandung segera tindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo menerapkan karantina wilayah. Kasus Covid-19 di kewilayah terus mengalami peningkatan, karantina wilayah hingga tingkat RT/RW merupakan hal yang tepat.

Demikian ditegaskan Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna. "Karantina wilayah akan menjadi salah satu yang akan kita bahas di Ratas hari Jumat, jadi belum ada pembahasan, itu ranahnya kebijakan yang akan diputuskan," terang Ema di Balai Kota Bandung.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Sejumlah Daerah Masih Relatif Tinggi

Dikatakan Ema, Pemerintah Kota Bandung akan segera menindaklanjuti wacana pemberlakuan karantina wilayah terbatas hingga tingkat RT dan RW. Hal tersebut sesuai permintaan Presiden Joko Widodo, lantaran kasus positivity rate Covid-19 masih meningkat.

Presiden Joko Widodo meminta penerapan karantina wilayah terbatas hingga tingkat RT/RW. Kebijakan tersebut diperlukan sebagai upaya untuk memperlambat laju penyebaran Covid-19.

Namun menurut Ema, yang juga menjabat Sekretaris Daerah Kota Bandung, sebelum menerapkan kebijakan tersebut, pihaknya lebih dulu akan membahas dalam rapat terbatas bersama Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah).

Baca Juga: Jangan Samakan Guru Honorer Lama dengan Para Fresh Graduate

Melihat situasi dan kondisi angka kasus positif aktif Covid-19 disejumlah wilayah Kota Bandung terus mengalami peningkatan, Ema menilai memberlakukan karantina wilayah hingga tingkat RT/RW merupakan hal yang tepat.

"Bagi Bandung sekali lagi jika itu menjadi keharusan, bukan sesuatu yang baru karena kita pernah melaksanakan. Jadi kita punya benchmark, punya pengalaman yang dilaksanakan di dua Kecamatan, baik itu di Cidadap maupun di Bandung Kulon," pungkas Ema. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah