Yana Mulyana Ancam, Masih Ada Orang Tua Berkerumun Depan Sekolah

- 23 September 2021, 07:00 WIB
Badut Necis saat melakukan sosialisasi pembelajaran tatap muka terbatas. Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana perintahkan sekolah yang melanggar untuk di tutup.
Badut Necis saat melakukan sosialisasi pembelajaran tatap muka terbatas. Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana perintahkan sekolah yang melanggar untuk di tutup. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Wakil Wali Kota Yana Mulyana memperingatkan sekolah yang melanggar aturan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Disejumlah sekolah masih ada orang tua bergerombol menunggu anaknya sekolah dan masih ada pedagang disekitar sekolah.

“Saat ini sudah sebanyak 2.000 lebih sekolah di Kota Bandung tengah menjalankan pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) dengan protokol kesehatan dan persyaratan lainnya. Namun, di lapangan masih ditemukan kerumunan siswa atau orang tua yang sedang mengantar anak,” ujar Yana Mulyana.

Dicontohkan Yana Mulyana, siswa di salah satu sekolah di Kopo Cirangrang yang hendak pulang terlihat bergerombol saat keluar gerbang. Para pedagang kaki lima (PKL) yang tidak diperbolehkan berjualan terlihat berjualan. 

Baca Juga: KPK Kembali OTT Bupati Kolaka Timur yang Diduga Telah Maling Uang Rakyat

Selain itu, menurut Yana Mulyana, di salah satu sekolah yang berada di Kopo Immanuel terlihat kerumunan orang tua yang hendak mengantarkan anak ke dalam sekolah. Selain itu terdapat PKL yang berjualan. 

Terkait Hal tersebut Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menegaskan agar, pengawasan dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Bandung. “Apabila terdapat sekolah yang melanggar ketentuan maka dipastikan ditutup, karena prinsipnya kalau ada yang melanggar sekolah ditutup,” tegas Yana Mulyana.

Dikatakan Yana Mulyana,  sekolah-sekolah yang menggelar PTM terbatas telah diverifikasi terkait kesanggupan melaksanakan protokol kesehatan dan lainnya untuk meminimalisasi klaster.  “Sejauh ini belum terdapat klaster Covid-19 di sektor pendidikan, Alhamdulillah gak ada klaster," pungkas Yana Mulyana. (iwan rukwanda)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x