Yana Mulyana, Disayangkan Masalah Oksigen Medis RS Viral di Medsos

- 23 Juli 2021, 10:00 WIB
Tabung oksigen medis kososng disalah satu rumah sakit belum diisi ulang akibat terjadi kekosongan di pihak distributor.
Tabung oksigen medis kososng disalah satu rumah sakit belum diisi ulang akibat terjadi kekosongan di pihak distributor. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Stok oksigen medis di sejumlah rumah sakit Kota Bandung dalam tiga hari terakhir kembali mengalami keterbatasan. Tingginya kebutuhan oksigen medis belum dapat diimbangi pasokan meski 90 persen kebutuhan oksigen dari penyalur sudah masuk ke rumah sakit.

“Keterbatasan stok oksigen merata di seluruh rumah sakit rujukan Covid-19. Namun, sangat disayangkan ada surat dari pihak menejemen rumah sakit tentang menipisnya persediaan oksigen sampai viral kemana-mana, hal ini bisa kembali menciptakan panic buying," ujar Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana terkait, kondisi persediaan oksigen medis di RS Imanuel yang viral disejumlah platform media sosial.

Dikatakan Yana Mulyana, Pemerintah Kota Bandung melalui pokja oksigen memberikan bantuan oksigen yang berasal dari pemerintah provinsi Jawa Barat. Selain itu juga dari pihak swasta mengalir untuk Rumah Sakit Immanuel.

Baca Juga: Tiba, Vaksin Sinovac Tahap Ke-29  Dalam Bentuk Bulk Vaccine

“Saat ini pasokan oksigen dari penyalur, 90 persen sudah masuk ke rumah sakit. Ketersediaan oksigen di masyarakat akibat pengaruhi  panic buying yang menyebabkan suplai dan permintaan terganggu,” ujar Yana Mulyana yang merasa optimis bahwa banyaknya bantuan oksigen dapat meminimalisasi keterbatasan yang ada.

Sebelumnya pada Senin, 19 Juli 2021, Direktur Utama RS Immanuel Bandung Ruly Sjambali mengumumkan secara tertulis bahwa stok oksigen untuk pasien di rumah sakit ini akan habis dalam 2-3 jam. Dalam video yang sempat viral disejumlah platform media sosial, dikatakannya telah meminta bantuan oksigen melalui Dinas Kesehatan Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah