Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Puncak penyebaran Covid-19 varian Omicron di Kota Bandung diklaim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bandung sudah mulai lewat. Hal ini ditenggarai dengan terus terjadinya penurunan kasus harian Covid-19 dan penambahan angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Bandung.
“Mudah-mudahan terus terjadi penurunan kasus Covid-19 di Kota Bandung ini dan puncak kasus Covid-19 varian Omicron sudah terlewati.Insya Allah kalau puncaknya 3 minggu ke belakang, puncak udah lewat itu paling tinggi kasus hariannya hampir 1.675 sekarang sudah di bawah 1.000 kasus," terang Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung Asep Gufron.
Dikatakan Asep Gufron, bila berdasarkan data harian, puncak penyebaran kasus Covid-19 varian Omicron sudah dilewati. Saat ini, kasus cenderung fluktuatif namun relatif mengalami penurunan dibandingkan saat puncak kasus terjadi.
Baca Juga: Merasa Tertipu, Korban Investasi Bodong Minta Polri Usut Aplikasi Robot Trading EA Copet
Pada akhir pekan kemarin menurut Asep Gufron, kasus Covid-19 berada di angka 500. Selain itu keterisian tempat tidur bagi pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan juga terjadi penurunan dari 60 persen menjadi 49 persen.
Sedangkan utuk positivity rate menurut Asep Gufron, saat ini menurun dari 13 persen menjadi 11 persen. “Selain itu, pasien di tempat isolasi mandiri bagi masyarakat maupun tenaga kesehatan menurun termasuk kasus sembuh naik,” ujar Asep Gufron.
Untuk program vaksinasi menurut Asep Gufron, di Kota Bandung baik dosis pertama maupun ke dua sudah melampaui 100 persen. Sedangkan untuk dosis ketiga atau booster baru mencapai 16.65 persen.
Meskipun kasus harian Covid-19 di Kota Bandung kini sudah mengalami penurunan Asep Gufron berharap masyarakat tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan dalam setiap menjalankan aktivitas di luar ruangan.
“Protokol kesehatan tetap harus diterapkan, terutama saat melakukan aktivitas di luar ruang atau di tempat publik, karena Covid-19 belum berakhir,” pungkas Asep Gufron. (heriyanto)***
