Network
PORTAL BANDUNG TIMUR.-
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Hendra Hidayat, ingatkan warga waspadai fenomena La Nina. Sejumlah wilayah Kabupaten Bandung masih memiliki potensi bencana alam.
“Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang diterima BPBD, kami diingatkan untuk menghimbau kepada masyarakat luas akan potensi bencana alam yang dapat terjadi sewaktu waktu akibat fenomena La Nina.
Dampak dari fenomena La Nina yang harus diwaspadai adalah bencana hidrometeorologi,” ujar Hendra, diacara ‘Ngawangkong Bari Ngopi Sabilulungan 2020’, Jumat 23 Oktober 2020 bertempat di depan Gedung Capetang Komplek Pemerintahan Kabupatan Bandung di Soreang.
Baca Juga: Warga Bojongcipulus Minta Tolong, Kang DS Turunkan Ekskavator Keruk Cikeruh
Dikatakan Hendra, fenomena La Nina, selain menimbulkan musim penghujan datang lebih awal, juga menimbulkan curah hujan di atas rata-rata.
“Berdaskan arkan prakiraan, terjadi peningkatan curah hujan antara 20-40 persen disejumlah wilayah Indonesia dan puncaknya akan terjadi pada Desember 2020 serta Januari 2021 dan baru akan berakhir pada Maret 2021,” terang Hendra.
Selain mengingatkan warga disepanjang aliran sungai yang kerap disergap banjir setiap musim penghujang, pihaknya juga mengingatkan warga dikawasan lereng perbukitan yang rawan tanah longsor.
Baca Juga: Padat Karya Penanaman Mangrove Pulihkan Ekonomi Nasional
