Ada Tradisi Nanggap Wayang saat Hajat Bumi di Mbah Buyut  Magrim

- 11 Juni 2023, 08:06 WIB
Kesenian wayang kulit Indramayu maupun wayang golek Priangan dan wayang cepak Cirebon sering ditampilkan di upacara Tradisi Hajat Bumi di Makam Mbah Buyut Magrim di Desa Cipancuh Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu.
Kesenian wayang kulit Indramayu maupun wayang golek Priangan dan wayang cepak Cirebon sering ditampilkan di upacara Tradisi Hajat Bumi di Makam Mbah Buyut Magrim di Desa Cipancuh Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu. /Portal Bandung Timur/Heriyanto Retno/

"acara itu seperti model hajatan yang biasa dilakukan pada umumya, dimana pada pagi hari warga antar dusun bikin tumpeng-tumpeng, bekakak, dan buah-buahan yang nanti diarak beriringan di bawa ke makam. Ba'da dhuhur dilanjutkan dengan hajat bumi di makam. Serta dilanjutkan gelaran wayang kulit yang bercerita tentang Bumiloka dan Dewi Sri,” ujar Abah Surmita.

Makom Mbah Buyut Mgrim di Gang Buyut Magrim Desa Cipancuh, Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu.
Makom Mbah Buyut Mgrim di Gang Buyut Magrim Desa Cipancuh, Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu.
Bersamaan dengan waktu pula Abah Surmita setiap perayaan didatangi puluhan kendaraan roda dua yang mendatangi rumah kediamannya. Rupanya itu merupakan beberapa orang mengenakan pakaian serba hitam dari dinas kebudayaan indramayu yang melakukan penelitian mengenai makam Mbah Buyut Magrim.

Abah Sumirta berucap bahwa kedatangan mereka sebagai upaya menetapkan makam Mbah Buyut Magrim sebagai cagar budaya setempat yang perlu dilestarikan keadaannya.  Semoga makam Mbah Buyut Magrib segera ditetapkan sebagai cagar budaya dan rangkaian kegiatan ditetapkan sebagai warisan budaya.(Muhamad Miftah Farid)***

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x