Kabar Gembira, Mulai Hari Ini Otoritas Taiwan Membuka Penempatan Pekerja Migran Indonesia

- 11 November 2021, 19:23 WIB
Ilustrasi pekerja. Mulai 11 November 2021 Otoritas Taiwan mulai kembali membuka penempatan Pekerja Migran Indonesia.
Ilustrasi pekerja. Mulai 11 November 2021 Otoritas Taiwan mulai kembali membuka penempatan Pekerja Migran Indonesia. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti

PORTAL BANDUNG TIMUR - Otoritas Taiwan melakukan pembukaan penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Taiwan pada Kamis 11 November 2021. Pembukaan kembali penempatan bagi PMI Indonesia di Taiwan dilakukan setelah mengalami penangguhan sejak 4 Desember 2020 menyusul merebaknya pandemi Covid-19.

“Tentunya ini hal yang sangat menggembirakan bagi calon Pekerja Migran Indonesia yang sebelumnya sudah akan diberangkatkan dan ditempatkan di Taiwan. Otoritas Taiwan menyarankan pihak Indonesia dan pengaturan pekerja migran mulai masuk ke Taiwan dari 11 hingga 23 November 2021 mendatang,” ujar Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, dalam keterangannya di Jakarta.

Kepastian Otoritas Taiwan kembali membuka penempatan PMI di Taiwan menurut Menaker Ida Fauziyah setelah Direktur Badan Pengembangan Tenaga Kerja Kemnaker Taiwan, Tsai Meng-liang menyatakan persiapan Indonesia untuk upaya pencegahan pandemi Covid-19 telah selesai. “Tidak hanya itu, Tsai Meng-liang juga berjanji secara ketat mengawasi pelaksanaan pekerjaan pencegahan oleh Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI),” ujar Ida Fauziyah.

Baca Juga: Vaksin Pfizer Dua Tahap Sekaligus Kembali Datang di Tanah Air

Dikatakan Ida Fauziyah, Otoritas Taiwan juga telah menyusun rencana program khusus penempatan pekerja migran dan telah diajukan kepada National Health Command Center (NHCC). Implementasi rencana program tersebut memerlukan kolaborasi dan kerja sama intens kedua pihak antara Indonesia dan Taiwan.

“Alhamdulillah, Indonesia merupakan negara pertama yang memperoleh penempatan di Taiwan dengan mempertimbangkan persyaratan karantina sebelum dan sesudah masuk negara Taiwan. Otoritas Taiwan sangat mengapresiasi keberhasilan Pemerintah Indonesia untuk menekan angka kasus Covid-19,” ujar Ida Fauziyah.

Disampaikan Ida Fauziyah, bila pihak Indonesia telah menyelesaikan persiapan pencegahan pandemi, maka pihak Taiwan untuk tahap pertama akan menerima penempatan 1.700 orang PMI. Masing-masing 850 orang sektor formal dan sektor domestik.

Baca Juga: Gara-gara Gunakan Helm Lucu, Pengendara Sepeda Motor Viral, Walikota Cirebon Pun Kangen!

Kebijakan khusus Otoritas Taiwan menurut Ida Fauziyah didasari kurangnya tenaga kerja industri di Taiwan. Demi perkembangan ekonomi di negaranya dan mencukupi kebutuhan tenaga kerja, maka pihak Taiwan mengajukan proposal rencana penempatan ke Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) untuk memperoleh persetujuan penempatan PMI.

“Dengan kembali dibukanya penempatan PMI ini, maka mewakili Pemerintah Indonesia, kami menyampaikan terima kasih kepada Otoritas Taiwan atas kerja sama yang terjalin dengan baik selama ini,” pungkas Menaker Ida Fauziyah. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah