Menparekraf Sandiaga Uno,  Capai Target Kinerja Kemenparekraf Tahun 2023 Butuh Kolaborasi Pentahelix

- 20 Desember 2022, 04:09 WIB
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat memberikan arahan di Rakornas Parekraf 2022 di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat memberikan arahan di Rakornas Parekraf 2022 di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta. /Foto : Biro Komunikasi Kemenparekraf/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno yakin target kinerja Kemenparekraf/Baparekraf di tahun 2023 dapat tercapai. Target kinerja tahun 2023 dapat tercapai melalui upaya kolaboratif bersama stakeholders pentahelix.

Hal tersebut disampaikan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat memberikan arahan di Rakornas Parekraf 2022. Bertempat di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, disampaikan target kinerja Kemenparekraf di tahun 2023 berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 - 2024. 

“Untuk devisa pariwisata di tahun 2023 ditargetkan antara 2,07 hingga 5,95 miliar dolar AS. Target tersebut diantaranya di dapat dari kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 3,5 hingga  7,4 juta kunjungan serta wisatawan nusantara sebesar 1,2-1,4 miliar pergerakan,” ujar Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca Juga: Kecelakaan di KCJB, 2 Meninggal Peristiwa Masih Diselidiki

Selain itu menurut Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, juga dari serapan tenaga kerja pariwisata yang ditargetkan sebanyak 22,4 juta orang di sektor pariwisata. Serta dari 22,59 juta orang di sektor ekonomi kreatif.

Kemudian, kontribusi pariwisata terhadap PDB menurut Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mencapai 4,1 persen. Nilai tambah ekonomi kreatif sebesar Rp1.279 triliun dan nilai ekspor ekraf sebesar 26,46 miliar dolar AS.

“Kami optimistis target yang fantastis di tahun depan bisa kita capai walaupun kita mengalami kontraksi dari segi anggaran. Tapi dengan kolaborasi dan sinergi antara kementerian dan lembaga, mudah-mudahan kita bisa mencapai target maksimal di tahun depan,” ujar  Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno berharap pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreratif pada tahun 2023 dapat semakin inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan. Konsep pariwisata yang personalized, localized, customized, dan smaller in size selaras dengan harapan untuk mewujudkan pariwisata yang lebih berkualitas.

Baca Juga: Wartawan Foto Bandung Berbicara Lewat 122 Karya Foto  di Kilas Balik 22 Tahun WFB

“Melalui tren ini kita dapat memahami keinginan dan minat konsumen untuk berwisata. Dengan memahami apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan konsumen saat berwisata, kita akan lebih mudah menawarkan produk-produk wisata,” kata Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

Pemenuhan kebutuhan konsumen menurut Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, akan memberikan dampak pada length of stay hingga spending yang dikeluarkan untuk belanja produk lokal. “Dengan begitu pertumbuhan ekonomi masyarakat melesat naik dan terciptanya lapangan kerja,” tambah Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

Dicontohkan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, dihadirkannya event-event berskala internasional seperti MotoGP. “Flagship program seperti MotoGP di NTB khususnya di Lombok bisa menciptakan Rp5,4 triliun dampak ekonomi untuk masyarakat dan 30 ribu lapangan kerja,” kata Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca Juga: Korupsi di Lembaga Peradilan, Begini Hasil Survey Terbaru TII

Sementara dalam menuju pariwisata yang berkelanjutan, meurut Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, diperlukan perhatian khusus terhadap kelestarian lingkungan. Terutama perubahan iklim hingga keberlanjutan biota laut yang memang berdampingan dengan sektor pariwisata.

Kemenparekraf menurut Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, memiliki sejumlah program unggulan untuk mencapai pariwisata berkelanjutan. Seperti Carbon Footprint Calculator Offsetting Campaigne, hingga gerakan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman). 

“Bagaimana sekarang wisatawan bukan hanya healing tapi contributing kepada keberlanjutan lingkungan. Produk yang bisa mengajak wisatawan untuk menanam mangrove, mengurangi emisi karbon, offset carbon foot print, dan juga menanam mineral trees ini dapat menjadi daya tarik utama. Mari kita dukung konsep pariwisata yang berkelanjutan,” tutup Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah