Kasihan, Xiang Xiang Tidak Bisa Pulang dari Jepang ke China, Pandemi Covid 19 Penyebabnya!

8 Desember 2021, 16:26 WIB
Xiang Xiang belum bisa pulang dari Jepang ke China /Foto Kyodonews

PORTAL BANDUNG TIMUR - Xiang Xiang seekor anak panda raksasa yang kini ada di Tokyo, Jepang, harusnya sudah pulang ke China setelah masa peminjamannya habis.

Akan tetapi karena situasi tidak memungkinkan, panda betina itu harus menunggu sampai Juni 2022, dengan catatan pandemi mereda.

Pemulangan yang diundur itu, sudah disepakati oleh Pemerintahan Kota Tokyo dan pihak berwenang di China, dengan alasan kesulitan transportasi di tengah pandemi virus corona yang kembali merebak.

Baca Juga: Momen Master Corbuzier Pangku Laura Anna Bikin Haru, Walau Lumpuh Dia Masih Kuat!

 

Baca Juga: Robert Alberts, Kunci Kemenangan Ada Pada Karakter Tim

“Kami telah sepakat dengan pihak berwenang di China untuk menunda hingga Juni mendatang kembalinya Xiang Xiang karena kesulitan transportasi di tengah pandemi virus corona,” tulis kyodonews.

Xiang Xiang, lahir pada Juni 2017 di Ueno Zoological Gardens, awalnya dijadwalkan meninggalkan Jepang ketika dia berusia 2 tahun.

Tetapi kedua belah pihak setuju untuk memperpanjang periode pinjaman hingga akhir 2020 karena Xiang Xiang sangat populer di Jepang,  Kepulangannya sejak itu berulang kali ditunda karena pandemi.

Baca Juga: Ilmuwan Jepang Kembangkan Masker untuk Deteksi Virus Corona, Bahannya Telur Burung Unta!

Desember lalu, kedua belah pihak juga sepakat untuk menunda batas waktu pengembalian orang tuanya, jantan Ri Ri dan betina Shin Shin, selama sekitar lima tahun setelah Februari 2021. Kedua panda datang ke Jepang pada Februari 2011.

“Berat Xiang Xiang kini 147 gram dari berat saat lahir 88 kilogram,” kata petugas kebun binatang. ***

Editor: Aam Permana S

Sumber: Kyoda News

Tags

Terkini

Terpopuler