Matahari di Atas Ka'bah, Ini Tata Cara Tentukan Kiblat

- 25 Mei 2022, 17:15 WIB
Fenomena matahari berada di atas Ka’bah atau rashdul qiblah akan terjadi, pada 27 dan 28 Mei 2022  mendatang merupakan waktu yang tepat menentukan arah kiblat.
Fenomena matahari berada di atas Ka’bah atau rashdul qiblah akan terjadi, pada 27 dan 28 Mei 2022 mendatang merupakan waktu yang tepat menentukan arah kiblat. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Fenomena matahari berada di atas Ka’bah atau rashdul qiblah kembali akan terjadi, pada 27 dan 28 Mei 2022  mendatang. Peritiwa yang juga dikenal dengan istilah istiwa a’zham akan terjadi pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA.

“Matahari akan melintas tepat di atas Ka’bah, dan bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Ka’bah. Peristiwa ini merupakan waktu yang tepat untuk memverifikasi arah kiblat,” Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama, Adib, dalam keterangan persnya sebagaimana di kutip Portal Bandung Timur, Rabu 25 Mei 2022.

Berikut cara penentuan arah kiblat saat matahari melintas di atas Ka’bah;

Baca Juga: Aturan PPDB 2022, Registrasi Kartu Keluarga Bisa di Tingkat Kewilayahan

1. Tentukan tempat yang akan diketahui arah kiblatnya, dengan mencari lokasi yang rata dan terkena cahaya matahari.

2. Gunakan benda atau tongkat yang lurus, bisa juga menggunakan benang berbandul.

3. Siapkan jam yang telah dikalibrasikan atau dicocokkan dengan waktu BMKG.

4. Tancapkan tongkat di atas permukaan tanah dan pastikan benar-benar tegak lurus (90 derajat dari permukaan tanah) atau gantungkan benang berbandul.

5. Tunggu hingga waktu rashdul qiblah tiba, lalu amati bayangan tongkat atau benang pada waktu tersebut.

Baca Juga: Gempa Berkekuatan 5.1 di Pesisir Barat Lampung Tidak Berpotensi Tsunami

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah