Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Personil Brimob berikut kendaraan taktis melakukan pengamanan di Gedung Badan Reserse Kriminal Kepolisian Republik Indonesia (Bareskrim Polri) di Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pengamanan dilakukan Sabtu 6 Agustus 2022 sejak pukul 12.00 WIB ditenggarai rencana penetapan para tersangka baru kasus baku tembak di Rumah Dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Hingga pukul 23.00 WIB awak media yang melakukan peliputan langsung belum mendapatkan keterangan resmi dari Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo maupun Karopenmas Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramdhan. Kehadiran Personil Brimob sejak siang baru keluar Gedung Mabes Polri menjelang pukul 18.00 WIB dan kondisi Gedung Bareskrim cenderung lenggang.
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian mengatakan, hanya mengatakan bahwa mobil taktis Brimob diturunkan ke Bareskrim untuk pengamanan Bareskrim. "Kehadiran Brimob untuk pengamanan Bareskrim, itu atas permintaan resmi Kabareskrim," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian dalam keterangan melalui pesan singkat ke wartawan.
Baca Juga: Pasien Suspek Cacar Monyet di Jawa Tengah Jalani Pemeriksaan Lesi Kulit
Awak media menduga pengamanan dilakukan pasca diumumkannya 25 personil Polri yang menjalani pemeriksaan Tim Khusus Kepolisian Republik Indonesia (Irsus Timsus Polri) serta pasca mutasi pimpinan dilingkungan Divpropam Polri. Awak media juga menduga pengamanan dalam rangka akan adanya penetapan tersangka baru pada kasus kematian Brigadir J.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya Inspektorat Khusus Tim Khusus Kepolisian Republik Indonesia (Irsus Timsus Polri) lakukan pemeriksaan terhadap 25 personil. Ke 25 personil terdiri atas tiga perwira bintang satu atau brigadir jenderal (Brigjen), lima perwira menegah dengan pangkat komisaris besar (Kombes), tiga berpangkat AKBP, kompol dua personel, dan tujuh perwira menengah, serta lima personel dari tamtama.
Pemeriksaan dilakukan Irsus Timsus Polri terhadap 25 personil di internal Polri karena ada usaha merekayasa dan sampai berupaya membuat gelap pengungkapan, penyelidikan, dan penyidikan insiden tembak-menembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri (kini nonaktif) Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.
Baca Juga: Gol Kaka dan Nabil Bawa Timnas Indonesia U-16 ke Perempat Final AFF U-16
Selain melakukan pemeriksaan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melalui Telegram nomor 1628/VIII/KEP/2022/ 4 Agustus 2022 melakukan mutasi di Divisi Profesi dan Pengamanan. Nama yang tercantum, Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di mutasi sebagai Pati Yanma Polri dan digantikan Wakabareskrim Polri, Irjen Syahar Diantono.
Brigjen Hendra Kurniawan yang sebelumnya menjabat Karopaminal menuduki posisi baru di Pati Yamna Polri. Penggantinya Brigjen Anggoro Sukartono yang sebelumnya menjabat Karowatprof Divpropam.
