Ema Sumarna Tegaskan, Pemerintah Kota Bandung Mendukung Saur Sepuh

- 5 Maret 2021, 15:52 WIB
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna. 
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna.  /humas setda kota bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kota Bandung mendukung penuh Program Saur Sepuh yang digagas Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bandung dan Yayasan Cangkurileng Mang Koko (YCMK). Buku ‘Saur Sepuh’ harus jadi pegangan untuk memberikan pengetahuan warga Kota Bandung dalam mencintai seni tembang pupuh.

Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna seusai mengikuti launching Buku ‘Saur Sepuh’ yang dilaksanakan via daring di Balai Kota Bandung. “Dalam rangka memelihara dan menjaga budaya sunda salah satunya seni tembang pupuh, saya sebagai pribadi dan Pemerintah Kota Bandung sudah menjadi kewajiban untuk  mendukung penuh acara Saur Sepuh  dengan tema 'Bersama Kita Belajar Seni Pupuh',” tegas Ema Sumarna.

Disampaikan Ema Sumarna, buku ‘Saur Sepuh’ bisa menjadi pegangan dalam upaya meningkatkan kualitas pengetahuan masyarakat Kota Bandung akan seni tembang Sunda. Terutama soal budaya Sunda dan lebih mencintai seni tembang pupuh khususnya.

Baca Juga: Program Jumat Berkah Purwakarta Berikan Penyadaran Bagi Warga Patuhi Prokes

“Mudah-mudahan jadi pegangan dalam upaya meningkatkan kualitas pengetahuan khususnya Seni Pupuh. Semoga Masyarakat juga semakin mengetahui dan mencintai Seni Tembang Pupuh,” ujar Ema Sumarna.

Saur Sepuh merupakan akronim dari Sasarengan Urang Diajar Seni Pupuh. Pupuh merupakan karya seni budaya lokal yang menjadi ciri peradaban sebuah bangsa.

Dalam karya pupuh terdapat nilai pendidikan yang berhubungan dengan nilai-nilai luhur manusia sebagai mahluk religius dan sosial. Melalui karya seni pupuh, para pendidik bisa menyampaikan pesan-pesan moral serta pendidikan karakter.

Baca Juga: Siap-siap, Tahap I Rumah Deret Tamansari Akhir Maret Selesai

Pada kesempatan tersebut, sekda mengajak masyarakat Kota Bandung untuk senantiasa memelihara budaya Sunda yang merupakan ciri dari sebuah bangsa. “Hilang budaya dan bahasanya, hilang pula bangsanya. Mari menjaga dan memelihara budaya Sunda melalui bunyi suara,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah