Sempat Dilaksanakan, PTM di Seluruh Wilayah Kabupaten Cianjur Dihentikan

- 26 Agustus 2021, 22:14 WIB
Wakil Bupati Cianjur  Tb Mulyana Syahrudin mewakili Bupati Cianjur H. Herman Suherman pada peluncuran program Guru Ngajugjug Siswa (Gurujug) di SDN Sukamantri 3 di Kecamatan Karangtengah,  Kamis 26 Agustus 2021.
Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin mewakili Bupati Cianjur H. Herman Suherman pada peluncuran program Guru Ngajugjug Siswa (Gurujug) di SDN Sukamantri 3 di Kecamatan Karangtengah,  Kamis 26 Agustus 2021. /Portal Bandung Timur/dani jatnika/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sudah dilaksanakan diseluruh wilayah Kabupaten Cianjur  pada Senin 23 Agustus 2021 dihentikan Bupati Cianjur H. Herman Suherman pada Rabu 25 Agustus 2021. Pasalnya wilayah Kabupaten Cianjur secara leveling nasional dinyatakan masuk Level 4 pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa Bali yang akan berakhir hingga 30 Agustus mendatang.

Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin mewakili Bupati Cianjur Herman Suherman pada peluncuran program Guru Ngajugjug Siswa (Gurujug) di SDN Sukamantri 3 di Kecamatan Karangtengah,  Kamis 26 Agustus 2021 menegaskan bahwa saat ini Kabupaten Cianjur masuk kategori PPKM level 4. Seluruh siswa mulai dari tingkat PAUD/TK,  SD,  SMP, SMA/SMK dan Mahasiswa terpaksa harus menunda lagi pembelajaran tatap muka yang seharusnya dilaksanakan pekan ini. 

Untuk itu Wakil Bupati Cianjur, Tb Mulyana Syahrudin, meminta orang tua dan siswa bersabar sementara waktu. Sambil menunggu hasil evaluasi pekan depan, semoga Kabupaten Cianjur kembali masuk PPKM level 3 sehingga boleh melaksanakan PTM terbatas. 

Baca Juga: Polisi Dalami Video di CCTV Ungkap Pembunuhan Ibu dan Anak di Jalan Cagak Subang

"Kalau hanya untuk melakukan simulasi proses  belajar mengajar diruangan diperbolehkan, "ujar Mulyana saat melaunching program Guru Ngajugjug Siswa (Gurujug) di SDN Sukamantri 3 di Kecamatan Karangtengah,  Kamis 26 Agustus 2021.

Mulyana berharap, setelah evaluasi per 30 Agustus nanti, Cianjur bakal kembali ke data awal alias berada pada level 3. Sehingga, pada kondisi itu kegiatan PTM terbatas bisa dilaksanakan mengacu kepada regulasi Instruksi Menteri Dalam Negeri. 

Smentara itu mengenai program Gurujug, Mulyana mengatakan, inovasi tersebut merupakan salah satu upaya yang dilakukan selama pandemi covid-19. Para guru mendatangi siswa ke rumah dan memberikan materi pembelajaran. 

Baca Juga: Menkes Budi Minta Pemerintah Daerah Tidak Simpan Stok Vaksin

"Tapi saya harapkan, program Gurujug bukan hanya saat pandemi saja. Jadi berlangsung terus menerus," kata Mulyana.

Mulyana menilai dengan cara guru mendatangi siswa, maka ada hal-hal yang bisa tergali lebih dalam. Misalnya, guru bisa berinteraksi dan komunikasi langsung dengan para orangtua. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah