Tingkatkan IPM Pendidikan, FK PKBM Cianjur Gelar Bimbingan Teknis SKB dan PKBM

- 15 September 2023, 19:06 WIB
Bimbingan Teknis yang diselenggarakan Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Kabupaten Cianjur  dalam rangka  Tingkatkan Indek Pembangunan Manusia, Kabupaten Cianjur.
Bimbingan Teknis yang diselenggarakan Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Kabupaten Cianjur dalam rangka Tingkatkan Indek Pembangunan Manusia, Kabupaten Cianjur. /Portal Bandung Timur/dani jatnika/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar (FK PKBM), Kabupaten Cianjur menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis dalam rangka meningkatkan Indek Pembangunan Manusia (IPM) pendidikan di Kabupaten Cianjur. Bimbingan teknis diselenggarakan berupa kapasitas lembaga Sanggar Kreasi Belajar SKB dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat PKBM.

Kegiatan yang berlangsung Jumat 15 September 2023 di Hotel Yasmin Cipanas Cianjur selama tiga hari untuk meningkatkan IPM di Kabupaten Cianjur. Juga dalam rangka mendorong kepala PKBM untuk membuat program kewirausahaan berbasis potensi lokal.

"Saya prihatin IPM Kabupaten Cianjur masih terpuruk dari Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Untuk itulah PKBM mengadakan kegiatan ini salah satunya untuk meningkatkan IPM dan mendorong para kepala PKBM untuk membuat program kewirausahaan berbasis potensi lokal agar PKBM bisa mandiri dan lulusanya bisa bersaing di dunia luar," terang Ketua FK PKBM Cianjur, Deni Abdul Kholik  disela kegiatan kepada Portal Bandung Timur di Hotel Yasmin.

Menurut Deni Abdul Kholik, berdasarkan hasil studi banding FK PKBM ke negara Jepang, di negara tersebut PKBM menjadi perusahaan dan menghasilkan penghasilan untuk warga belajar atau siswanya.

Baca Juga: Guru PKBM Hidayah Datangi Siswa Anak Berkebutuhan Khusus Agar Mau Belajar

"Untuk itulah hasil dari studi banding kami akan terapkan di PKBM Cianjur. Setidaknya pola PKBM di Negara Jepang bisa diterapkan di PKBM Cianjur sehingga siswa PKBM saat lukus bisa mandiri dan bersaing dengan lulusan dari sekolah formal" tegasnya.

Deni menambahkan, kedepannya PKBM di Cianjur harus memiliki Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM berbasis potensi lokal. Nanti UMKM PKBM dilatih baik dari segi managemen, produk yang dihasilkan dan pemasarannya.

"Lalu UMKM PKBM terus dikembangkan dan menghasilkan usaha yang menjanjikan. Jadi warga belajar PKBM selain mendapatkan ijasah, juga menjadi wirausaha yang mandiri. Ini menjadi harapan kami mudah-mudahan tercapai," pungkasnya. (dani jatnika)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x