Longsor Desa Cibugel, Alat Berat Diturunkan

- 21 Desember 2020, 21:05 WIB
ALAT berat hingga Senin 21 Desember 2020 berupaya menyingkirkan material tanah dan bebtuan yang menutupi ruas jalan Cibugel-Limbangan di blok Gorowong Dusun Cipeureu Desa Buanamekar, Kec. Cibugel Kab. Sumedang.
ALAT berat hingga Senin 21 Desember 2020 berupaya menyingkirkan material tanah dan bebtuan yang menutupi ruas jalan Cibugel-Limbangan di blok Gorowong Dusun Cipeureu Desa Buanamekar, Kec. Cibugel Kab. Sumedang. /Humas Kab. Sumedang/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Akses jalan penghubung Kecamatan Cibugel Kabupaten Sumedang dengan Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut Senin 21 Desember 2020 terputus. Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Cibugel mengerahkan alat berat untuk menyingkirkan material tanah dan bebatuan longsor.

Seperti yang dilansir Portal Bandung Timur melalui laman sumedangkab.go.id, Camat Cibugel, Cincin Sondali masih melakukan upaya menyingkirkan material longsor dilakukan dengan cara menerjunkan alat berat beko.

"Selain menggunakan alat berat, warga bersama unsur TNI, Polri, serta Satpol PP juga ikut membantu membersihkan jalan dari material longsor, dengan alat sederhana, dan alat berat digunakan karena material longsor yang menutupi badan jalan sangat banyak,” terang Cincin Sondali.

Baca Juga: PT KAI Daops 2 Bandung Siapkan 1.212 Perjalanan

Baca Juga: Pascaperistiwa Pembunuhan Kusir Delman, Muspika Majalaya Gelar Operasi Miras

Baca Juga: Jejak Hunian Purba Ditemukan di Bumi Panyawangan

Sementara Kapolsek Cibugel, AKP Idan Wahyudin mengatakan, lokasi longsor pada Minggu 20 Desember 2020 sekitar pukul 19.30 WIB, terjadi di blok Gorowong Dusun Cipeureu Desa Buanamekar. Material longsor menutupi badan jalan penghubung Cibugel-Limbangan Garut hingga sepanjang 40 meter.

"Longsor sepanjang 40 meter dengan ketinggian sekitar 11 meter. Akibatnya akses jalan jalur Limbangan-Cibugel lumpuh total," kata Idan seraya menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, karena saat kejadian tidak ada yang melintas. "Alhamdulillah tidak korban jiwa, lokasinya memang di wilayah perkebunan, dan cukup jauh dari permukiman warga," terang Idan Wahyudin.***(jodi prabowo)

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: sumedangkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah