Galang Dana Kemanusiaan di Tengah Pandemi, PMI Cianjur Masih Bisa Peroleh Ratusan Juta

- 9 Februari 2022, 18:07 WIB
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur Rudy Syahdiar Hidayat.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur Rudy Syahdiar Hidayat. /Portal Bandung Timur/dani jatnika/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp746.208.250 selama tahun 2021 dalam pengumpulan bulan dana PMI. Bahkan realisasi perolehan tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan tahun 2020.

"Alhamdulillah kami sangat bersyukur dan mengapresiasi warga Kabupaten Cianjur tingkat kepedulian terhadap kemanusiaan sangat tinggi. Buktinya pengumpulan bulan dana PMI yang sebelumnya hanya mendapatkan Rp350 juta sekarang bertambah dua kali lipatnya Rp746 juta," tutur Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur Rudy Syahdiar Hidayat saat penyerahan hasil bulan dana PMI di Bale Prayoga, Rabu 9 Februari 2022.

Rudy Syahdiar Hidayat menuturkan, dana sebesar Rp746.208.250 terkumpul dari OPD, dinas, dan kantor sebesar Rp411.407.750, dari kecamatan sebesar Rp182.534.500, dan dari pelajar, pengguna jasa tempat wisata, organisasi profesi, dan perusahaan sebesar Rp149.266.000.

Baca Juga: Wagub Jabar Sesalkan Peristiwa Pembuhuhan Guru SD, Profesi yang Sedang Dibutuhkan Saat Ini

Selanjutnya dana yang terkumpul tersebut akan dikembalikan lagi kepada masyarakat. "Dana PMI ini dari masyarakat, untuk masyarakat, dan oleh masyarakat," tegas Rudy Syahdiar Hidayat.

Namun Rudy Syahdiar Hidayat menyebutkan peroleh Bulan dDana PMI selama tahun 2021 sebenarnya tidak memenuhi target yang ditetapkan sebesar 1,2 miliar. Realisasinya memang tidak memenuhi target yang ditetapkan.

"Meski tidak mencapai target kami sangat mengapresiasi dengan realisasi pencapaian yang sudah diperoleh. Partisipasi masyarakat sudah sangat tinggi," ungkapnya.

Baca Juga: Soal Proyek Bendungan Bener, Ganjar Pranowo Siap Dialog dengan Komnas HAM

Sedangkan alokasi dana PMI yang sudah terkumpul itu diantaranya akan digunakan untuk penanganan untuk membantu korban bencana alam.

"Kabupaten Cianjur termasuk yang rwan bencana bahkan di Jawa Barat berada pada tingkat pertama daerah bencana alam diantaranya pergerakan tanah, tanah longsor, banjir, kebakaran, dan potensi bencana lainnya. Bantuan pascabencana ini yang nanti diperlukan masyarakat," pungkas Rudy Syahdiar Hidayat. (dani jatnika)

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah