Menkes Budi Gunadi Sadikin Ingatkan Tenaga Kesehatan Fokus Tangani Korban Bencana Gempa Bumi Cianjur

- 26 November 2022, 15:48 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat meninjau langsung penanganan korban bencana alam gempa bumi tektonik magnitudo 5.6 di Kabupaten Cianjur.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat meninjau langsung penanganan korban bencana alam gempa bumi tektonik magnitudo 5.6 di Kabupaten Cianjur. /Foto : Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin pastikan korban gempa bumi magnitudo 5.6 di wilayah Kabupaten Cianjur Jawa Barat yang mengalami luka berat maupun korban luka ringan tertangani dengan baik. Dokter bedah dan sarana operasi dirasakan masih kurang korban dirujuk ke sejumlah rumah sakit.

“Saya datang untuk memastikan kesiapan seluruh rumah sakit di Cianjur. Tujuannya satu untuk orang yang dirawat jangan sampai ada yang meninggal itu saja,” ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin saat meninjau langsung kondisi korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur.

Disampaikan Menkes Budi Gunadi Sadikin kepada tenaga kesehatan untuk fokus kepada orang yang sakit luka berat jangan sampai meningga. Untuk penanganan orang yang sakit luka ringan cepat sembuh.

Baca Juga: Piala Dunia 2022, Extra Time Tahan Laju Wales di Qatar

“Tim Kementerian Kesehatan sudah mengidentifikasi jumlah pasien luka berat sebanyak 474 orang dan pasien luka ringan sekitar 1.800 orang. Diantaranya sudah dirujuk ke rumah sakit di wilayah sekitar seperti Bogor, Sukabumi, dan Bandung,” ucap Menkes Budi Gunadi Sadikin

Sisanya, lanjut Menkes, pasien dengan luka ringan mau diidentifikasi di mana saja mereka berada, kondisinya seperti apa, bisa dirawat atau tidak, kecukupan fasilitasnya, sampai keberadaan dokter yang bertugas.

“Dokter sekarang sudah berdatangan, yang dibutuhkan adalah dokter spesialis ortopedi dan bedah. Itu timnya sudah datang ada dari RS Hasan Sadikin, Bandung, RS Cipto Mangunkusumo, ada juga dokter dari TNI,” tutur Menkes.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Illaihi Rodjiun, Kepala BKD Jabar Yerry Yanuar Meninggal Dunia Kecelakaan di Tol Cipali

Sekarang yang kurang adalah ruang operasi. Menkes Budi telah memeriksa ketersediaan ruang operasi di setiap rumah sakit di Cianjur, di antaranya di RS Bhayangkara ada 1 kamar operasi, di RSUD Sayang ada 8 ruang operasi, ruang tersebut bisa dipakai semua cuman perlu sedikit perbaikan.

Kemudian di RS Dr. Hafiz terdapat 2 ruang operasi. Dan di RSUD Cimacan ada 4 ruang operasi yang bisa digunakan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x