Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Lakukan Penyemprotan di Tiap TPS

- 4 Desember 2020, 11:00 WIB
PETUGAS Dinas Pertanian Kabupaten Bandung menyemprotkan cairan disinfektan kepada petugas yang akan menyortik surat suara di gudang logistik KPU Kabupaten Bandung di Soreang Kabupaten Bandung.
PETUGAS Dinas Pertanian Kabupaten Bandung menyemprotkan cairan disinfektan kepada petugas yang akan menyortik surat suara di gudang logistik KPU Kabupaten Bandung di Soreang Kabupaten Bandung. /Portal Bandung Timur/Neni Mardiana/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Dinas Pertanian Kabupaten Bandung yang merupakan bagian dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 akan melakukan penyemprotan disinfektan secara masif di lokasi tempat pemungutan suara (TPS). Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 di Kabupaten Bandung  9 Desember 2020 mendatang akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Pelaksanaan penyemprotan disfektan itu beberapa hari sebelum hari 'H' pencoblosan," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung yang juga Sekda Kabupaten Bandung Ir. H. A Tisna Umaran, M.P., melalui Kabid Prasarana dan Penyuluhan Ir. Yayan Agustian, M.Si., didampingi Kasi Perlindungan Tanaman Ir. Agus Lukman kepada Portal Bandung Timur  di Soreang, Jumat 4 Desember 2020.12.4

Menurut Yayan Agustian, pelaksanaan penyemprotan disinfektan dengan melibatkan petugas pengendalian organisme pengganggu tumbuhan (POPT) itu dalam upaya pencegahan penyebaran atau penularan pandemi Covid-19 saat pelaksanaan Pilbup Bandung.

Baca Juga: Kader PKK Bagi-bagi Bingkisan Kampanye Dilaporkan

Dalam pelaksanaan penyemprotan disinfektan itu berkoordinasi dengan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung, selain para petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di kecamatan masing-masing. 

"Penyemprotan disinfektan itu untuk memberikan rasa nyaman kepada para pemilih saat datang dan menggunakan hak pilihnya di TPS," terang Yayan Agustian.

Dikatakan Yayan Agustian, penyemprotan disinfektan merupakan bagian dari ikhtiar dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona. "Jangan sampai terjadi kluster baru dalam pelaksanaan Pilbup Bandung. Masyarakat tetap harus sehat saat menggunakan hak pilihnya," ujar Yayan Agustian.

Baca Juga: Calon Daerah Otonomi Baru Bandung Timur Dibahas

Dikatakan Yayan Agustian, untuk mengurangi penyebaran virus corona dan menurunkan risiko kasus pandemi Covid-19 itu bergantung pada tingkat kedisiplinan dan ketaatan warga dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19. 

"Kunci utama, warga harus disiplin dan membiasakan diri memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan jaga jarak," ujar Yayang Agustian. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x