Yudha Noor, Deklarasi Pimpinan Pondok Pesantren Jadi Energi Bagi PPP

- 24 Oktober 2021, 05:36 WIB
Ketua DPW PPP Provinsi Jabar Hj. Ade Munawaroh Yasin, berfoto bersama usai Deklarasi Pimpinan Pondok Pesantren pada  pelaksanaan Musyawarah Cabang  IX DPC PPP Kabupaten Bandung di GOR Cipicung Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung.   
Ketua DPW PPP Provinsi Jabar Hj. Ade Munawaroh Yasin, berfoto bersama usai Deklarasi Pimpinan Pondok Pesantren pada  pelaksanaan Musyawarah Cabang  IX DPC PPP Kabupaten Bandung di GOR Cipicung Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung.   /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Sebanyak 50 pimpinan Pondok Pesantren mendeklarasikan diri bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada pelaksanaan Musyawarah Cabang  IX DPC PPP Kabupaten Bandung di GOR Cipicung Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung. Ada 126 Pondok Pesantren dari sekitar 400 Pondok Pesantren di Kabupaten Bandung,  yang menyatakan sikap bergabung dengan PPP.

Deklarasi pimpinan Pondok Pesantren diwakili  KH. Ibnu Athaillah, Pimpinan Pondok Pesantren Baitul Arqom Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung, disaksikan Ketua DPW PPP Provinsi Jabar Hj. Ade Munawaroh Yasin, Ketua DPC PPP Kabupaten Bandung Yudha Noor, dan para kader PPP lainnya. Usai deklarasi, Ibnu Athaillah menerima atribut partai berupa kemeja PPP yang diberikan oleh Ade M. Yasin. 

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kabupaten Bandung Yudha Noor menyatakan  pada pelaksanaan deklarasi pimpinan pondok pesantren bergabung dengan PPP itu masih banyak yang belum hadir karena dibatasi oleh penerapan prokes.

Baca Juga: Dua Orang Terseret Arus Sungai Cimanuk, 1 Masih dalan Pencarian Tim SAR Gabungan!

"Yang hadir dibatasi sekitar 50 pimpinan pondok pesantren yang mendeklarasikan diri bergabung dengan PPP. Alhamdulillah, sejumlah pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Bandung sudah mendeklarasikan diri untuk bergabung ke PPP," kata Yudha Noor kepada wartawan di sela-sela Muscab IX DPC PPP Kabupaten Bandung.

Dari sekitar 400 pondok pesantren di Kabupaten Bandung, lanjut Yudha Noor, sudah 126 pimpinan pondok pesantren yang menyatakan sikap bergabung dengan PPP. "Ini menjadi energi kami, karena sebelumnya kami sempat terpuruk karena kurangnya silaturahim ke pimpinan pondok pesantren. Hari ini, kita kembali ke hitho, bagaimana caranya kita kembali menyentuh pimpinan-pimpinan pondok pesantren. Alhandulillah, tadi pimpinan pondok pesantren sudah menyatakan sikap pada acara Muscab ini," ucapnya.

Bergabungnya para pimpinan Pondok Pesantren ke PPP itu, lanjut Yudha Noor, bagi mereka bahwa partai berlambang kabah ini yang bisa mewarnai dan mewadahi aspirasi dari para pimpinan pondok pesantren.

Baca Juga: Dor, Pistol Property Film Rust Dipakai Alec Baldwin Menewaskan Halyna Hutcins dan Melukai Joel Sauza

Ditanya strategi dalam menghadapi pemilu 2024 mendatang, ia mengungkapkan, bahwa PPP sudah memiliki struktur kepengurusan partai di tingkat kecamatan dan desa. Sehingga mereka nantinya akan kolaborasi atau bersinergi dengan para pimpinan pondok pesantren tersebut. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah