Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Bandung Yadi Supriyadi berharap pemuda karang taruna menjadi pemuda yang produktif, dan tidak pasif. Untuk itu, pengurus Karang Taruna Kabupaten Bandung melakukan pembinaan terhadap para pemuda.
"Kami berharap pemuda karang taruna tetap berkontribusi untuk kemajuan masyarakat Kabupaten Bandung," harap Yadi kepada Portal Bandung Timur di sela-sela menghadiri kegiatan pembinaan kepada pemuda karang taruna di Kecamatan Majalaya, baru-baru ini.
Yadi pun berharap kepada para pemuda karang taruna mendukung visi misi Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna. "Berbicara tentang karang taruna, karang taruna itu merupakan organisasi kesejahteraan sosial. Tetapi di dalamnya meliputi tentang persoalan-persoalan usaha ekonomi produktif," kata Yadi.
Baca Juga: Jengkol Perdana Hasil OPOP di Ekspor ke Dubai UEA
Kemudian, kata dia, karang taruna juga menyiapkan berbagai kegiatan, yang berkaitan dengan hari nasional. "Para pemuda karang taruna juga harus paham manajemen organisasi," ungkapnya.
Yadi pun berharap pemuda karang taruna harus menjadi garda terdepan terutama dalam menjawab persoalan-persoalan kesejahteraan sosial. "Di mana banyak masalah-masalah terkait dengan kesejahteraan sosial yang menjadi persoalan bagi bangsa. Terutama, dalam pelayanan kesejahteraan sosial. Apalagi setelah pandemi ini berdampak pada ekonomi masyarakat," katanya.
Yadi pun mengatakan, sejumlah pemuda karang taruna sudah menggerakan program beasiswa untuk warga yang kurang mampu. "Untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi," katanya.
Baca Juga: Hukuman Kebiri Dapat Jadi Hukuman Tambahan Bagi HW Pelaku Rudapaksa 12 Santriwati
Sumber anggaran beasiswa itu, katanya, berasal dari KIP (Kartu Indonesia Pintar). Sehingga pemuda karang taruna menginisiasi dan menampung warga yang memiliki KIP untuk dibantu didaftarkan ke salah satu perguruan tinggi.
Lebih lanjut Yadi mengatakan, organisasi karang taruna itu adalah organisasi partisan. "Tidak berafiliasi pada salah satu partai politik. Perannya di tingkat lokal, bagaimana menyelesaikan persoalan-persoalan yang berkaitan dengan kesejahteraan sosial," katanya.
