Bandung Timur Dilanda Banjir, Ratusan Rumah dan Puluhan Hektar Sawah Terendam

- 20 April 2022, 11:26 WIB
Warga melintasi ruas jalan inspeksi Sungai Cikeruh yang rata dengan permukaan Sungai Cikeruhdi Kampung Sukarame Desa Tegalsumedang Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, Rabu 20 April 2022.
Warga melintasi ruas jalan inspeksi Sungai Cikeruh yang rata dengan permukaan Sungai Cikeruhdi Kampung Sukarame Desa Tegalsumedang Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, Rabu 20 April 2022. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Hujan sepanjang Selasa 19 April 2022 sore hingga Rabu 20 April 2022 dinihari mengakibatkan sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung wilayah timur dan selatan dilanda banjir.  Luapan sungai Citarum dan  sungai Cikeruh serta Citarik dan sejumlah anak sungai mengakibatkan sejumlah perkampungan terendam.

“Padahal sisa hujan sehari lalu (Senin 18 April 2022) air mulai surut, tapi kemarin (Selasa 19 April 2022) hujan kembali turun dan Cikeruh kembali. Air tiggi paling parah tadi jam satu (01.00 WIB) hampir 1.5 meter,” ujar Wanti seorang warga Kampung Sukarame RW 02 Desa Tegalsumedang Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, Rabu 20 April 2022.

Akibat luapan sungai Cikeruh, dua ruas Jalan Inspeksi Sungai Cikeruh yang menjadi jalan alternatif warga dari Kecamatan Rancaekek, Cileunyi dan lainnya yang hendak ke Kota Bandung atau sebaliknya tertahan di Kampung Rancasepat Desa Tegalsumedang. “Di jalan Dangdeur masih banjir, kalau mobil sdah bisa lewat, tapi sepeda motor banyak yang mogok,” ujar Iwan Sutarja warga Perum Bumi Rancaekek.

Baca Juga: Orang Tua Korban Guru S Jangan Takut Melapor

Hingga menjelang pukul 10.00 WIB air berangsur surut dan kendaraan sudah dapat melalui Jalan Inspeksi Sungai  Cikeruh. Namun kendaraan yang hendak menuju ke Kota Bandung  tidak dapat melalui jalan Sapan Desa Tegalluar KecamatanBojongsoang, tapi harus melalui Desa Cileunyi Wetan Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung yang tembus ke Lapangan Gelora Bandung Lautan Api Gedebage Kota Bandung.

“Sudah beberapa hari ini Rancaekek dan Sapan (Tegalluar) banjir akibat meluapnya sungai Cikeruh dan juga sungai Citarum. Akibatnya untuk pergi kerja dari Rancaekek ke Kota Bandung harus mencari jalan alternatif ke tengah sawah karena jalan di perkampungan terendam,” aku Dadang, pekerja di daerah Ujungberung.

Kondisi serupa juga tampak di Kampung Sapan Desa Tegalluar Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung. Lokasi Kampung Sapan yang terletak di muara sungai Cikeruh dari Kecamatan Rancaekek dan Cileunyi serta sungai Citarik dari Rancaekek dan Cicalengka ke sungai Citarum mengakibatkan genangan lama surut.

“Sudah sejak Senin air sungai naik. Kemarin (Selasa 19 April 2022) sempat surut dan malam kembali naik hingga sekarang,” ujah Apandi warga Sapan, Desa Tegalluar Kecamatan Bojongsoang.

Genangan air mengakibatkan ruas jalan Sapan Tegalluar yang merupakan jalan utama bagi warga Kabupaten Bandung di wilayah selatan yang akan ke Kota Bandung terpaksa harus mencari jalan lain ke Banjarsari yang menuju ke Griya Bandung Indah menuju Ciwastra. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x