Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Keberadaan kelompok kesejahteraan dalam wilayah kelurahan penting terdata secara akurat. Oleh karenanya, melalui pelaksanaan Forum Konsultasi Publik (FKP) diharapkan akurasi data penduduk itu terealisasi agar terwujud ketepatan sasaran penanggulangan masalah kesejahteraan masyarakat.
Demikian, Lurah Mekarmulya, Ellis Suprihatin, menyampaikan hal tersebut kepada Portal Bandung Timur usai pelaksanaan FKP tingkat Kelurahan Mekarmulya, di Kantor Lurah Mekarmulya, Jalan Mekarmulya Kecamatan Panyileukan Kota Bandung, Kamis,11 Mei 2023. Kelompok kesejahteraan sebagaimana disebutkan di atas, yaitu masyarakat dalam kategori tertentu seperti kelompok masyarakat sangat miskin, miskin, rentan miskin, dan tidak miskin.
"Keakuratan data mengenai keberadaan kelompok kesejahteraan, kedepannya akan sangat membantu banyak pihak termasuk aparatur pemerintah dalam penanggulangan berbagai problem kesejahteraan masyarakat," ujar Ellis Suprihatin.
Baca Juga: Hasil Regsosek 2022 di Kelurahan Mekarmulya Panyileukan, RT Masih Temukan Data Warga Tidak Sinkron
Dalam penjelasan berikutnya, Ellis Suprihatin menyebutkan bahwa FKP ini merupakan lanjutan tahapan pelaksanaan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Badan Pusat Statistik (BPS) tahun lalu. FKP dilaksanakan pada tingkat kelurahan dan bersifat terbuka bagi masyarakat.
"Berbagai perwakilan masyarakat berkumpul dalam pelaksanaan FKP ini. Mereka diantaranya adalah ketua satuan lingkungan setempat (SLS) atau perwakilan yang memahami keadaan masyarakat setempat. Berikutnya, ada lima orang perwakilan dari unsur tokoh masyarakat, tokoh agama, ketua atau pengurus lembaga tingkat kelurahan.
Selain itu pun, perwakilan kepolisian dan TNI yaitu Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Para aparat ini hadir turut serta menjaga stabilitas sosial dan keamanan. Pihak kelurahan sendiri bertindak memfasilitasi kegiatan tersebut," ujar Ellis Suprihatin.
Berkumpulnya para pihak dalam FKP itu, kata Ellis Suprihatin, mereka melakukan diskusi dan menyusun rekomendasi perubahan data kelompok kesejahteraan sehingga diperoleh data Regsosek hasil FKP sesuai kesepakatan bersama. (Ari Prianto Teguh)***
