Ahyani, Vaksinasi Masif Dijalankan Kasus Covid-19 Dapat Ditekan di Kota Bandung

- 1 September 2021, 06:00 WIB
Tingkat kesadaran masyarakat Kota Bandung  untuk mendapatkan vaksin berdampak pada penurunan kasus Covid-19 di Kota Bandung.
Tingkat kesadaran masyarakat Kota Bandung untuk mendapatkan vaksin berdampak pada penurunan kasus Covid-19 di Kota Bandung. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan secara masif di Kota Bandung dalam satu bulan terakhir berdampak kepada penurunan kasus Covid-19 di Kota Bandung. Selain jumlah kasus terkonfirmasi aktif dan positif yang terus menurun, keterisian tempat tidur bagi pasien Covid-19 (bed occupancy rate)  di sejumlah rumah sakit mengalami penurunan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung dr Ahyani Raksanagara menyatakan bahwa kasus Covid-19 di Kota Bandung saat ini terus semakin melandai seiring dengan terus dilaksanakannya program vaksinasi.  "Kasus terkonfirmasi aktif maupun positif terus berkurang dan berdampak pada BOR (bed occupancy rate) juga menurun," ujar Ahyani Raksanagara.

Disampaikan Ahyani Raksanagara, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kesehatan  mentargetkan pada akhir September vaksinasi sudah mencapai 70 persen. Selanjutnya pada akhir tahun 2021 sudah bisa mencapai 100 persen sehingga telah terbentuk kekebalan kelompok.

Baca Juga: Per 1 September, di Tempat-tempat Umum Akan Ada Satgas Covid-19

"Kita sangat berharap target 70 persen dapat dicapai dan laju penyebaran Covid-19 dapat dihambat. Tentunya untuk hal ini dibutuhkan kerjasama semua pihak dan masyarakat diharapkan untuk tidak abai dalam beraktifitas disiplin protokol kesehatan," ujar Ahyani Raksanagara.

Dikatakan Ahyani Raksanagara, dengan semakin banyak yang divaksin, risiko tertular menurun dan jika yang terpapar tidak mengalami gejala lebih berat. Selain itu, akan berdampak kepada pelayanan kesehatan yang dapat menangani kasus lain.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung hingga Minggu 29 Agustus 2021 total sasaran vaksinasi mencapai 1.952.358 orang. Total yang sudah divaksin dosis pertama 1.212.253 orang atau 62.09 persen dan dosis dua 762.130 orang atau 39.04 persen. (hp.siswanti)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah