Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Tingginya angka kunjungan ke Kota Bandung setiap akhir pekan di sejumlah titik pusat Kota Bandung, Pemerintah Kota Bandung akan melakukan sejumlah langkah antisipasi. Aktivitas masyatakat disejumlah fasilitas umum Kota Bandung yang mengabaika prtokol kesehatan dikhawatirkan akan menimbulkan terjadinya gelombang ketiga Covid-19 pada akhir tahun.
“Memang untuk beberapa kegiatan harus kita evaluasi efektivitas pelaksanaannya. Namun untuk langkah yang harus segera dilaksanakan, selain koordinasi antar instansi dan dinas terkait, juga koordinasi dengan jajaran Polrestabes Bandung dan stakeholder lainnya,” ujar Wali Kota Bandung Oded M Danial kepada wartawan, Senin 15 November 2021.
Ditegaskan Oded M Danial, mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga pada akhir tahun, pihaknya berencana akan membatasi kembali mobilitas masyarakat. “Kemarin saya sudah berkoordinasi langsung dengan Pak Kapolrestabes juga dengan unsur Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah), kita akan mengevaluasi mungkin akan mobilitas menjelang libur (libur Natal dan tahun baru) akan kami batasi,” ujar Oded M Danial.
Baca Juga: Kirsten Dunst Akan Main Lagi di Spider Man Terbaru? Inilah Jawaban Sang Aktris
Terkait rencana pembatasan kegiatan masyarakat di fasilitas umum tersebut menurut Oded M Danial, pihaknya akan melakukan sosialisasi pada masyarakat. “Warga Kota Bandung khususnya dan luar Kota Bandung harus mengetahui kalau kegiatan di sejumlah pusat Kota Bandung akan kami lakukan pembatasan, karena ini untuk kepentingan bersama, keselamatan bersama dan kesehatan bersama,” tegas Oded M Danial.
Disampaikan Oded M Danial, perkembangan kasus Covid-19 di Kota Bandung saat ini sudah sangat relatif terkendali. Indikasi ini dilihat dari angka vaksinasi Covid-19 untuk dosis pertama di Kota Bandung sudah berada di angka 96 persen.
“Alhamdulillah kita di Kota Bandung dari indikator vaksinasi 96 persen untuk dosis pertama, kedua juga sudah 80 persen, dan BOR (Bed Occupancy Rate) juga sudah 6 persen. Sudah terkendali (Covid-19) lah artinya,” ujar Oded M Danial.
Namun demikian menurut Oded M Danial, dengan terkendalinya kasus Covid-19 di Kota Bandung, belum menjamin Kota Bandung sudah terbebas dari pandemi Covid-19. “Pandemi belum berakhir, masyarakat saat ini harus tetap dan jangan sampau longgar menjalankan protokol kesehatan, kalau Kota Bandung masih ingin tetap kondisi seperti sekarang ini,” pungkas Oded M Danial. (hp.siswanti)***
