Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Beredar video kereta api di proyek jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) milik PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) yang anjlok Minggu 18 Desember 2022. Hingga kini musibah yang dikabarkan mengakibatkan jatuh korban jiwa sejumlah pekerja masih dilakukan penyelidikan.
Berdasarkan vodeo yang viral di masyarakat, peristiwa tabrakan yang menimpa dua kereta kerja KCIC hingga menimbulkan anjlok terjadi Minggu 18 Desember 2022. Peristiwa terjadi di Desa Cempakamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
Terkait dengan insiden kecelakaan di proyek KCJB KCIC tersebut, Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen Pol Suntana melalui Direskrimum Kombes Pol K Yani Sudarto kepada wartawan semalam mengakui tentang adanya peristiwa kecelakaan kerja di proyek KCBJ KCIC. Bahkan dalam peristiwa tersebut ada dua oang pekerja yang tewas.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 Qatar, Argentina Kampium Kalahkan Prancis 7-5 Lewat Drama Adu Penalti
“Namun demikian secara jelasnya belum bisa disampaikan berapa jumlah korban dalam insiden tersebut. Karena masih dalam pemeriksaan lebih lanjut, baik korban yang meninggal dunia maupun yang mengalami luka telah dibawa ke RS Santosa,” terang Yani Sudarto.
Sementara berdasarkan keterangan yang beredar di sejumlah awak media peristiwa yang mengakibatkan satu kereta alat berat keluardari rel berawal satu kereta berwarna hijau muncul dari Bojong Koneng dengan kecepatan tinggi. Begitu sampai di DK 102.900 wilayah RT 03/21 Desa Campakamekar kereta tidak tertahan dan lepas dari ujung rel yang sedang dipasang.
Akibat kejadian tersebut sejumlah pekerja meningal dunia dan mengalami luka. Korban atas nama Chang Shin Shang (40), dan Chang Shin Yung (36) meninggal dunia, sedangkan korban yang mengalami luka diantaranya Wang Jiji, Jie Thencang, Chao Qianyao dan dua lainnya belum diketahui identitasnya sudah dalam penanganan di RS Santosa Jalan Kebon Jati Kota Bandung. (syiffa ryanti)***
