Pekerja Sosial Masyarakat Pilar Kesejahteraan

- 16 Oktober 2020, 14:48 WIB
KEGIATAN Bimbingan Teknis Pekerja Sosial Masyarakat Jawa Barat yang diselenggarakan Dinas Sosial Jawa Barat bertempat di Harris Hotel & Convention Festival Citylink Bandung.***
KEGIATAN Bimbingan Teknis Pekerja Sosial Masyarakat Jawa Barat yang diselenggarakan Dinas Sosial Jawa Barat bertempat di Harris Hotel & Convention Festival Citylink Bandung.*** /Robi Gani

PORTAL BANDUNG TIMUR -

Pedoman Pemberdayaan Pekerja Sosial Masyarakat menjadi acuan dan landasan sekaligus rambu-rambu pemberdayaan pekerja sosial masyarakat. pemberdayaan pekerja sosial masyarakat. Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) merupakan pilar kesejahteraan sosial paling dekat dengan masyarakat.

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Elis Kartini menegaskan hal tersebut pada kegiatan Bimbingan Teknis PSM Jawa Barat bertempat di Harris Hotel & Convention Festival Citylink Bandung.

“Pedoman Pemberdayaan PSM sebagai acuan dan landasan semua pihak yang terlibat agar terlaksana secara terarah, efektif, efisien, dan berkelanjutan serta tercipta kesamaan persepsi dan pemahaman dalam pemberdayaan pekerja sosial masyarakat,” ujar Elis.

Baca Juga: AMDAL Untuk Perlindungan Lingkungan

Dikatakan Elis, Jawa Barat ada 5.957 desa dan kelurahan, sementara untuk kegiatan dibatasi 100 orang  dari 27 kota kabupaten, ditambah 10 orang dari IPSN (Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat).

Elis Kartini menegaskan “Peserta PSM se-Jabar sebanyak 110 orang,dengan perwakilan 100 orang dari 27 kabupaten & kota, artinya dari Jawa Barat itu sendiri ada 5.957 desa dan kelurahan secara proposional tergantung dari jumlah desanya di karenakan kwota dari kursi yang tersedia hanya untuk 100 orang dan 10 orang lagi dari IPSN (Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat) di tingkat Provinsi Jabar”.

Selain membantu dalam hal masalah kesehatan, PSM yang tersebar di kabupaten dan kota juga turut membantu masalah pendidikan.

Baca Juga: Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Menggelar Bintek

“Intinya, PSM membantu masyarakat yang membutuhkan seperti membantu proses administrasi rumah sakit bagi warga tidak mampu ataupun masalah pendidikan,” ujar Elis.

Sementara Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat Jawa Barat, Eka Wardhana, mengatakan anggota PSM adalah relawan yang berkeinginan berdarma bakti kepada pemberdayaan sosial masyarakat yang sebelumnya mengikuti pelatihan dan memiliki sertifikat atau tersetifikasi.

“Kolaborasi Dinsos dan IPSM merencanakan pemberdayaan yang akan dilakukan IPSM dengan rencana kerja lebih terarah dengan menampung  atau mewadahi rasa kepedulian sosial dari masyarakat yang kebingungan untuk menyalurkan rasa kepedulian,” pungkas Eka. (heriyanto)***

Baca Juga: UMKM Kabupaten Bandung Masih Terkendala Pengembangan

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x