BMKG Turun, Pantau Cuaca Sekitar Gunung Semeru Secara Periodik

- 7 Desember 2021, 22:32 WIB
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Dwikorita Karnawati saat melakukan pantauan langsung kondisi cuaca di kawasan Gunung Semeru  Kabupaten Lumajang, Jawa tImur.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Dwikorita Karnawati saat melakukan pantauan langsung kondisi cuaca di kawasan Gunung Semeru Kabupaten Lumajang, Jawa tImur. /Sumber BMKG/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berikan dukungan dalam upaya mitigasi lanjut serta pencarian, pertolongan dan penyelamatan (Search and Rescue) korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur. Untuk memastikan kondisi cuaca BMKG masang alat dengan informasi cuaca ditayangkan dalam display cuaca yang terdiri dari Citra Satelit Himawari-8 dan Citra Radar Cuaca. 

"Saya langsung datang kesini untuk memastikan bahwa dukungan BMKG benar-benar berjalan dengan baik. Juga seluruh informasi yang dikeluarkan tersebar dan dapat diakses masyarakat,"  ujar Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati kepada wartawan di Posko Satgas BMKG di Lumajang,  Jawa Timur.

Dikatakan Dwikorita Karnawati, dalam mendukung  upaya mitigasi lanjut serta pencarian, pertolongan dan penyelamatan (Search and Rescue) korban erupsi Gunung Semeru, BMKG memasang sejumlah peralatan pendukung guna memantau kondisi cuaca khusus di kawasan Semeru.

Baca Juga: Polres Garut Janji Dalami Laporan Warga Terkait Alihfungsi Lahan Akibatkan Bencana Alam Banjir Bandang

“Informasi cuaca ditayangkan dalam display cuaca yang terdiri dari Citra Satelit Himawari-8, Citra Radar Cuaca, Kondisi Udara Atas terutama untuk Penerbangan, Kondisi Kualitas Udara untuk memonitor sebaran abu vulkanik serta sistem pemodelan untuk memprediksi sebaran abu dan memprakirakan cuaca beberapa hari ke depan " terang Dwikorita Karnawati.

Informasi cuaca di kawasan Gunung Semeru menurut Dwikorita Karnawati secara periodik terus diperbaharui guna menjaga keselamatan warga di pengungsian dan tim yang tengah mencari korban hilang akibat erupsi Gunung Semeru. “Mengingat, saat ini seluruh wilayah Indonesia tengah memasuki musim penghujan,” tambah Dwikorita Karnawati.

Ditegaskan Dwikorita Karnawati, mengantisipasi ancaman cuaca buruk dan banjir lahar yang dikhawatirkan mengancam keselamatan masyarakat terdampak dan tim yang melakukan pencarian korban erupsi, BMKG juga bekerjasama dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan Badan Geologi di bawah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). ”Teritama dalam menyiapkan data prakuraan cuaca untuk peringatan dini lahar Gunung Semeru,"  tambah Dwikorita Karnawati.

Baca Juga: Oded, Semua Warga Kota Bandung Harus Waspada Bencana Setiap Saat

Monitoring aktivitas erupsi dan peringatan dini menurut Dwikorita Karnawati ditangani oleh PVMBG dan Badan Geologi, Kementerian ESDM. Sedangkan BMKG,  turut memonitor pergerakan sebaran abu vulkanik erupsi Gunung Semeru di udara.

Hal ini, menurut Dwikorita Karnawati untuk memastikan keselamatan penerbangan pesawat. Jika nantinya terdeteksi, maka BMKG akan memberikan informasi sedini mungkin kepada Kementerian Perhubungan dan otoritas penerbangan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x