Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Meski sudah ratusan siswa dan guru dinyatakan terkonformasi positif Covid-19 Wali Kota Bandung, Oded M Danial tegaskan, penyelenggaran Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Kota Bandung masih terkendali. Hingga Senin 1 November 2021 sudah 50 sekolah peserta PRT terbatas kembali melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Berdasarkan laporan Pak Ema (Ema Sumarna Sekretaris Daerah Kota Bandung) ke saya, pelaksanaan PTM terbatas masih terkendali. Hingga kini terkait jumlah pastinya saya belum mendapat laporan dari Dinas Pendidikan maupun Dinas Kesehatan,” terang Oded M Danial kepada wartawan Senin 1 November 2021.
Namun demikian Oded M Danial akan terus memantau perkembangan PTM terbatas dan hasil surveilans yang dilakukan Dinas kesehatan. “Mudah-mudahan benar terkendali dan tidak sampai terjadi kluster,” harap Oded M Danial.
Baca Juga: Kian Sengit, Siapa yang Unggul di Persaingan E-Commerce Indonesia di 2021?
Sementara secara terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandung Cucu Saputra mengatakan traget surveilans terhadap sekolah pelaksana PTM terbatas di Kota Bandung sudah 190 sekolah dari target 212 sekolah. “Jadi untuk tahap pertama sudah selesai 190 sekolah yang diambil sampel, kini tinggal menunggu hasil sampel dan baru akan kita lakukan evaluasi,” terang Cucu Saputra.
Dari 190 sekolah yang sudah diperiksa menurut Cucu Saputra, jumlah sampel yang diambil sebanyak 8.206 sampel dan hasilnya baru 7.515 sampel. “Hasilnya, 243 terkonfirmasi positif dan sisanya 7.272 terkonfirmasi negatif,” uar Cucu Saputra.
Baca Juga: Waduh, Pinjam Rp200 Juta Meski Telah Dibayar Tetap Diseret ke Pengadilan Digugat Rp2.6 Miliar
Berdasarkan hasil surveilans terhadap 190 sekolah, hasil hasil tes PCR siswa dan guru sebanyak 50 sekolah mencapai di atas 5 persen. Karenanya terhadap 50 sekolah tersebut kegiatan PTM dihentikan sementara dan kembali melaksanakan PJJ.
Sementara untuk hasil di atas 1 hingga 5 persen sebanyak 49 sekolah dan 0 persen 91 sekolah, sedangkan 22 sekolah lainnya masih menunggu hasil. “Mudah-mudahan tidak terus bertambah, kasihan juga anak-anak yang semangat bersekolah menuntut ilmu dan juga pihak sekolah bersama tenaga pengajar yang sudah berupaya kerja keras mempersiapkan kegiatan PTM terbatas ini,” pungkas Cucu Saputra. (heriyanto)***
