Kendati PTM 50 persen dilaksanakan, kata dia, disiplin prokes tetap diterapkan kepada para siswa maupun tenaga pendidikan. Di antaranya memakai masker, mencuci tangan/hand sanitizer, jarak jarak, selain para siswa melakukan pemeriksaan suhu tubuh. Disaat ada siswa yang suhu tubuhnya panas melebihi 37 derajat, disuruh pulang lagi ke rumahnya.
"Ini untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19. Alhamdulillah, sampai saat ini tidak ada siswa maupun tenaga pengajar yang terpapar Covid-19. Semuanya, sehat," ungkapnya.
Lebih lanjut Kartika mengatakan, SMP Negeri Satu Atap Cikoneng sedang melewati proses penilaian sekolah unggul dan disiplin. Dikatakan sekolah disiplin itu misalnya, saat upacara bendera dilaksanakan saat PTM 100 persen, para siswa pada pukul 06.45 sudah ada di lapangan.
"Para siswa pun disiplin saat berada di dalam maupun di luar ruang kelas. Pihak sekolah pun menerapkan ramah anak dan ramah lingkungan. Supaya anak betah saat belajar di sekolah," tuturnya. (neni mardiana)***