PUTR Cianjur Kerahkan Alat Berat Percepat Revitalisasi Pasca Gempa Bumi Magnitudo 5,6

- 16 Desember 2022, 18:04 WIB
Kepala UPTD Workshop Jebrod Kabupaten Cianjur, Nurdin saat memberikan keterangan disela kegiatan membersihkan puing pascabencana gempa bumi magnitudo 5,6 Jumat 16 Desember 2022.
Kepala UPTD Workshop Jebrod Kabupaten Cianjur, Nurdin saat memberikan keterangan disela kegiatan membersihkan puing pascabencana gempa bumi magnitudo 5,6 Jumat 16 Desember 2022. /Portal Bandung Timur/dani jatnika/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kabupaten Cianjur di bantu unsur TNI dan Polri serta stakeholder lainnya  untuk mempercepat revitalisasi pasca gempa, melakukan upaya membersihkan puing-puing dan sisa bangunan runtuh akibat gempa Cianjur yang masih berserakan.

Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur melalui UPTD Workshop Jebrod, mengerahkan 10 alat berat. Alat berat yang dikerahkan berupa 6 ekskavator dan 4 mobil dump truk untuk mengangkut puing-puing material yang akan dipindahkan.

"Hal ini dilakukan guna mempercepat proses pemulihan pembersihan puing-puing. Tapi pembersihan puing-puing tersebut juga harus ada persetujuan dari pemilik rumah," ujar Nurdin Kepala Workshop saat ditemui di lokasi, Jumat 16 Desember 2022.

Baca Juga: Gegara Ubah Wajah Stupa Borobudur, Mantan Menpora Roy Suryo di Tuntut 1 Tahun 6 Bulan Penjara

Namun menurut Nurdin, belum dapat diprediksi hingga kapan pembersihan total material 58.000 rumah itu dapat selesai dikerjakan. Saat ini pengerjaan pembuangan material dilakukan oleh beberapa alat berat di Kampung Koleberes, Desa Benjot, Kecamatan Cugenang.

Nurdin menyebutkan, pengerjaan pembersihan material yang dilakukan hingga kini telah berjalan satu minggu dengan rata-rata perharinya menanggani 20 rumah.

"Dari workshop PUTR Kab. Cianjur  kami mengerahkan 6 eskavator dan 4 unit dam truk yang kami terjunkan," ujarnya.

Meski demikian, pihaknya pun belum dapat memprediksi sampai kapan selesai pengerjaan pembersihan puing-puing tersebut, meski pemkab Cianjur telah menetapkan masa habis tanggap darurat bencana gempa tanggal 20 Desember 2022. Namun diperkirakan pengerjaan akan terus dilaksanakan. (dani jatnika)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x