Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Belum selesainya gugatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung terus menuai sorotan dari sejumlah elemen masyarakat. Proses sengketa perselisihan hasil Pilkada Kabupaten Bandung di Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta jangan sampai mengganggu jalannya roda pemerintahan.
Anggota DPRD Kabupaten Bandung Yayat Sudayat berharap pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung terpilih Dadang Supriatna - Sahrul Gunawan cepat dilantik. Meski saat ini pasca Pilkada Bandung 2020 lalu masih dalam proses sengketa perselisihan hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta, kekosongan pimpinan daerah harus segera diselesaikan.
"Saya sebagai anggota dewan berharap, pasangan Dadang Supriatna - Sahrul Gunawan cepat dilantik. Supaya janji-janji pasangan ini saat kampanye bisa segera direalisasikan kepada masyarakat, dan pemerintahan berjalan normal," ujar Yayat Sudayat, dari Fraksi Partai Demokrat kepada wartawan di Rancaekek, Rabu 24 Februari 2021.
Baca Juga: Kejaksaan Negeri Cianjur, Bakar Ribuan Lembar Uang Rupiah dan Asing Palsu
Dikatakan Yayat Sudayat, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung itu cepat dilantik, karena rakyat betul-betul sudah merindukan perubahan untuk Kabupaten Bandung. "Lebih cepat lebih bagus dalam pelaksanaan pelantikan pasangan Dadang-Sahrul itu. Mengingat saat ini banyak yang harus dibenahi di Kabupaten Bandung," ujar Yayat Sudayat.
Diharapkan Yayat Sudaryat, permasalahan sengketa Pilkada Bandung di MK cepat selesai. Karena menurutnya, setumpuk agenda dan program pembangunan Kabupaten Bandung yang sudah disusun Dewan Perwakina Daerah Kabupaten Bandung sangat banyak dan lebih penting karena menyangkut kepentingan warga Kabupaten Bandung.
"Saat ini, banyak program pembangunan yang tertunda. Kami berharap semua pihak fokus pada kepentingan masyarakat dalam peningkatan pembangunan di Kabupaten Bandung," ujar Yayat Sudaryat.
Saat ini menurut Yayat Sudaryat, jajaran DPRD Kabupaten Bandung dan juga warga Kabupaten Bandung sangat menunggu realisasi janji kampanye pasangan Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan. “Salah satu janji kampanye yang ditunggu-tunggu adalah mengatasi banjir disejumlah wilayah Kabupaten Bandung,” ujar Yayat Sudaryat.
Baca Juga: Lurah Pasirbiru Kota Bandung Berupaya Sadarkan, Pemahaman Warga Terkait Prokes Masih Minim
Dikatakan Yayat Sudayat, dengan adanya perselisihan sengketa Pilkada Bandung itu, sudah barang tentu akan menghambat pelantikan bupati dan wakil bupati Bandung terpilih. "Termasuk program pembangunan yang sudah menjadi agenda 100 hari pasangan Dadang-Sahrul akan terhambat. Akibatnya, masyarakat yang dirugikan," kata Yayat Sudaryat.
