Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Seiring terus meningkatnya sebaran Covid-19 di Kabupaten Bandung jumlah warga terpapar terus melonjak dan rumah sakit serta tenaga medis kewalahan. Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal di kubur di TPU Cikoneng Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung sudah mencapai 279 jenazah dan setiap hari mencapai 10 jenazah
Data terakhir total jenazah korban Covid-19 yang telah dimakamkan di TPU Cikoneng yang dikelola Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bandung, sebanyak 279 jenazah. “Bila kondisi masih seperti sekarang ini dipastikan jumlah akan terus bertambah,” ujar Riki Ganesa anggota DPRD Kabupaten Bandung disela ikut memakamkan Taufik (48) salah seorang warga Komplek Permata Biru, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi yang meninggal di RS Dustira terpapar Covid-19.
Wakil Rakyat asal Cinunuk Cileunyi dari Fraksi Golkar berpesan dan menghimbau khusus kepada warga Desa Cinunuk dan Kecamatan Cileunyi khususnya, umumnya masyarakat Kabupaten Bandung terkait melonjaknya sebaran covid-19 tetap patuh akan disiplin prokes. "Sebaran covid-19 khususnya di Kabupaten Bandung, umumnya di sejumlah daerah di Jabar melonjak harus jadi perhatian kita bersama bagaimana langkah langkah dalam penanganannya," kata Riki Ganesa.
Baca Juga: Bikin Frustasi, Jalankan Usaha Ditengah Pelaksanaan PSBB Nyambung PPKM Darurat Jawa dan Bali
Menurut Riki Ganesa terkait pemberlakuan PPKM Darurat Jawa dan Bali sejak 3 Juli hingga 20 Juli mendatang, pihaknya mendukung penuh. Pemberlakuan PPKM Darurat Jawa dan Bali dalam upaya menekan dan memutus mata Covid-19.
"Saya mengimbau, taati aturan PPKM Darurat Jawa dan Bali, tak abai disiplin prokes sambil berdoa dan semuanya diserahkan ke Allah SWT semoga pandemi Covid-19 segera mereda. Kita doakan juga mereka yang telah dimakamkan di TPU Cikoneng karena terpapar Covid-19 husnul khatimah," pungkas Riki.
Kehadiran dirinya di TPU Cikoneng Kecamatan Cileunyi turut memakamkan dan menyalatkan (alm) Taufik) bersama Bhabinkamtibmas Desa Cinunuk Aipda Heri Maryadi, dikarenakan hubungan kekeluargaan.
"Saya atas nama pribadi, keluarga dan selaku anggota dewan turut bela sungkawa yang sedalam dalamnya. Di mata saya, alm Taufik orang soleh dan insya Allah meninggalnya husnul khotimah. Apalagi kata para ulama, alm Taufik mati syahid karena meninggal saat berperang melawan Covid-19," ujar Riki Ganesa usai menyolatkan jenazah alm Taufik sebelum dimakamkan. (neni mardiana)***
