Masuk Program 99 Hari Kerja, Normalisasi Sungai Cikeruh dan Citarik Rancaekek

- 7 Agustus 2021, 21:58 WIB
BUpati Bandung HM. Dadang Supriatna melihat langsung kondisi sungai Cikeruh di Kampung Bojongpulus RT 01/RW 07 Desa Bojongloa Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung,  yang masuk Porgram 99 Hari Kerja untuk di normalisasi.
BUpati Bandung HM. Dadang Supriatna melihat langsung kondisi sungai Cikeruh di Kampung Bojongpulus RT 01/RW 07 Desa Bojongloa Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, yang masuk Porgram 99 Hari Kerja untuk di normalisasi. /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna dan H. Sahrul Gunawan menjawab keluhan warga Kecamatan Rancaekek yang kerap kebanjiran setiap musim penghujan. Melalui Program 99 Hari Kerja bersama Tim Relawan Bedas dan warga melakukan normalisasi aliran sungai Citarik dan sungai Cikeruh.

“Kami dari Tim Relawan Bedas dan juga tokoh masyarakat Rancaekek sebagai pelaksana yang dipimpin Pa Haji Ujang Jumara memasuki musim kemarau ini melakukan normalisasi sebagai jawaban pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna dan H. Sahrul Gunawan, saat kampanye. Karenanya kami melakukan pengawalan kegiatan normalisasi ini,” terang Ketua Tim Relawan Bedas Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna dan H. Sahrul Gunawan, H. Asep Romy, Sabtu 7 Agustus 2021

Ditemui di lokasi normalisasi sungai Cikeruh di Kampung Bojongpulus RT 01/RW 07 Desa Bojongloa Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, Asep Romy berharap pengerjaan normalisasi sungai di Kecamatan Rancaekek dapat menanggulangi keluhan masyarakat sebagai korban banjir. "Kami berharap dengan adanya pengerjaan normalisasi Sungai Cikeruh dan Sungai Citarik ini bisa mengurangi atau menghilangkan ancaman banjir," harapnya. 

Baca Juga: Insentif 1.800 Nakes di Cianjur Belum Kunjung Diterima

Ia mengungkapkan, untuk pengerjaan normalisasi sungai itu membutuhkan anggaran yang cukup besar. Meski demikian, pihaknya akan terus bekerja keras untuk membantu pengerjaan normalisasi sungai itu dengan menerapkan mekanisme dan kontur aliran sungai yang ada di lapangan, sehingga ada nilai anggaran yang dibutuhkan. 

"Adapun rencana anggaran yang dibutuhkan untuk pengerjaan normalisasi sungai itu, ada CSR dari tiap perusahaan. Itupun belum tentu bisa menutupi anggaran yang dibutuhkan," katanya. 

Sebagai Ketua Tim Relawan Bedas memiliki kewajiban untuk terus mendorong percepatan normalisasi sungai tersebit yang merupakan Program 99 Hari Kerja Bupati Bandung. "Ini untuk menanggulangi banjir," katanya. 

Ia juga berharap kedepannya kepada BBWSC untuk sinergitas dalam pengerjaan normalisasi sungai tersebut. "Jangan sampai sungai-sungai yang ada di Kabupaten Bandung terabaikan dalam pemeliharaannya, terutama pengerjaan normalisasinya," ucapnya. 

Baca Juga: Tawuran Anak SMK Jelang Tengah Malam, Seorang Tewas Belasan Terluka

Asep Romy pun berharap dalam pengerjaan normalisasi sungai itu bisa dilaksanakan secara profesional, supaya terlihat indah. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x