Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum Sektor 4 Majalaya melakukan penyiraman cairan Bios 44 DC di Kampung Manirancan RT 02 RW 03 Desa Majasetra Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung. Kegiatan yang dilaksanakan secara rutin dilakukan untuk menjaga kualitas air sungai Citarum agar dapat menjadi habitat ikan air tawar.
"Cairan Bios 44 DC ini sengaja disiramkan ke aliran sungai Citarum, untuk memperbaiki kualitas air. Mengingat air sungai Citarum sumber kehidupan manusia, selain aliran sungai itu aset negara yang harus terus dilestarikan dan dijaga kualitas airnya," kata Komandan Sektor 4 Majalaya Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Mulyono HS., kepada Portal Bandung Timur usai menyiramkan cairan Bios 44 DC, Selasa 22 Februari 2022.
Kolonel Inf Mulyono mengatakan, menyiramkan cairan Bios 44 ini sudah beberapa kali dilaksanakan Satgas Citarum Harum Sektor 4 Majalaya ke aliran sungai Citarum. Hal ini bagian dari ikhtiar untuk melestarikan aliran air sungai Citarum.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Kota Bandung, 10 Orang Meninggal 7 Diantaranya Belum di Vaksin
"Selain menyiramkan cairan Bios 44, kita pun sudah beberapa kali menabur ikan di aliran sungai Citarum. Hal ini seiring dengan adanya peningkatan kualitas air sungai Citarum dari pencemaran limbah pabrik. Ikan sudah mulai bisa hidup, dan sejumlah warga pun sudah terlihat sejak lama mancing ikan di sungai Citarum. Hal ini membuktikan, ekosistem di aliran sungai Citarum mulai perlahan-lahan cukup bagus," tuturnya.
Kolonel Inf Mulyono mengatakan, dengan ditaburkannya cairan Bios 44 DC yang mencapai beberapa jerigen itu, memang tak sebanding dengan kondisi air baku aliran sungai Citarum.
"Tetapi dengan adanya upaya dan ikhtiar ini, dapat membantu memperbaiki atau meningkatkan kualitas air sungai Citarum," ujarnya.
Lebih lanjut Komandan Sektor 4 Majalaya menyebutkan, cairan Bios 44 ini tak hanya ditaburkan pada aliran Sungai, juga digunakan untuk perbaikan unsur hara tanah. "Cairan Bios 44 DC ini, jika disiramkan ke tanah tandus, dapat menyuburkan tanah untuk dijadikan lahan pertanian dari berbagai jenis tanaman," katanya.
Kolonel Inf Mulyono bersama jajaran Satgas Citarum Harum lainnya sudah melakukan ujicoba pemanfaatan cairan Bios 44 DC itu. "Ujicoba itu dilakukan dengan cara menggunakan dua media atau lahan. Satu media dibubuhi cairan Bios 44 DC dan satu media lagi tak dibubuhi cairan Bios 44 DC," ujar Mulyono.
